Lihat ke Halaman Asli

TJIPTADINATA EFFENDI

TERVERIFIKASI

Kompasianer of the Year 2014

Inilah Hobi Yang Kelak Hanya Tinggal Legenda

Diperbarui: 18 Oktober 2024   20:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi pribadi / ket.foto: uang kertas 10.000 rupiah 1964

Bagi Generasi Muda Bangsa 

Hobi berubah dari zaman ke zaman. Sewaktu saya masih kecil, berarti sekitar 70 tahun lalu, pada umumnya hobi anak anak dikampung halaman saya,antara lain : main layangan, main kelereng,mancing belut diselokan dan seterusnya.

Bagi anak anak perempuan, hobi main poci atau main congklak

Belum ada hobi koleksi ini dan itu, mengingat rata rata kehidupan orang dikampung, sangat sederhana 

Kemudian, saat saya masuk ke SMP , baru dikenal berbagai hobi mengeloksi: perangko bekas dan kartu pos bekas. Karena kedua jenis benda ini tidak perlu dibeli. Asal rajin periksa tong sampah kantoran, khusus usai Tahun Baru,Hari Raya Idul Fitri, maupun usai Hari Natal.

Kelak ada Hobi koleksi Coin ataupun uang kertas lawas.

Saya ikut koleksi Perangko bekas dan Coin serta uang kertas lawas. Ada koleksi lain yang cukup mahal adalah koleksi aneka ragam pisau unik dari berbagai negara di dunia.

Dokumentasi pribadi 

Kembali ketopik 

Bagi yang sudah pernah koleksi uang kertas, pasti sudah harus tahu basic nya. Tidak perlu memiliki pengetahuan mendalam, bahkan tidak perlu berselancar di google untuk mencari tahu tentang pengetahuan dasar koleksi uang kertas lawas

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline