Lihat ke Halaman Asli

TJIPTADINATA EFFENDI

TERVERIFIKASI

Kompasianer of the Year 2014

SIM Seumur Hidup Bertentangan dengan Pancaslia

Diperbarui: 3 Juni 2023   10:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar : kompas.com

Khususnya Sila Kedua

Heboh tentang rencana SIM seumur hidup telah menuai pro dan kontra. Dari sisi ekonomis dan efisiensi waktu dan dana bagi para Pemegang SIM tentu saja rencana SIM seumur hidup seperti halnya KTP mendapatkan sambutan yang gegap gempita. Sekali mengurus SIM ,sudah all in. Nggak perlu mikir lagi,karena berlaku seumur hidup.

Tetapi adakah terpikir bahwa pengertian SIM seumur hidup ini berpotensi mencelakakan para pengguna jalan raya lainnya,khusus para pejalan kaki ? Bayangkan, orang yang sudah mulai pikun tetap mengemudikan kendaraan,karena punya SIM seumur hidup. Saat ingin menekan rem,ee yang ditekan malahan pedal gas. Korban pertama adalah para Pejalan kaki. Kalau yang ditabraik tiang listerik atau kendaraan lain,paliing yang bonyok kendaraan. Tapi bila yang ditabrak adalah para pejalan kaki, apa akibatnya?

Atau karena faktor kesehatan,penglihatan mulai lamur. Tapi karena sudah mendapatkan "Lisence to kill " berupa SIM seumur hidup,maka  yang bersangkutan tetap mengemudikan kendaraan. Saat seharusnya berhenti di traffic light karena para pejalan kaki sedang menyeberang,karena mata sudah lamur,terus tancap gas, Akibatnya, korban akan berjatuhan

Penyesalah selalu datang terlambat. Nah ,apakah perlu tumbal berjatuhan ,baru sadar dan menghentikan SIM seumur hidup?

Kemanusiaan yang adil dan beradab

Pengamalan nilai kemanusiaan dalam sila kedua Pancasila adalah perwujudan bahwa manusia adalah makhluk yang bermoral dan berbudaya. Mengakui dan memperlakukan manusia sesuai dengan harkat dan martabatnya sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa. 

  • Mengakui persamaan derajat, persamaan hak, dan kewajiban asasi setiap manusia, tanpa membeda-bedakan suku, keturunan, agama, kepercayaan, jenis kelamin, kedudukan sosial, warna kulit dan sebagainya.
  • Mengembangkan sikap saling mencintai sesama manusia.
  • Mengembangkan sikap saling tenggang rasa dan tolong menolong
  • Mengembangkan sikap tidak semena-mena terhadap orang lain.
  •  Gemar melakukan kegiatan kemanusiaan.
  •  Berani membela kebenaran dan keadilan. 

Mengembangkan sikap hormat menghormati dan bekerja sama dengan bangsa lain. Saling menghargai pendapat antarsesama. Menyeimbangkan hak dan kewajiban dalam kehidupan sehari-hari.
sumber : https://nasional.kompas.com/read/2022/04/28/03000031/nilai-yang-terkandung-dalam-pancasila-sila-ke 2

Sudahkah pengambil keputusan mengkaji tentang betapa besarnya resiko yang harus ditanggung para pejalan kaki,bila benar  SIM seumur hidup diterapkan?

Seandainya SIM seumur hidup terpaksa diterapkan alangkah eloknya dilengkapi dengan aturan pemeriksaan kesehatan secara berkala.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline