Lihat ke Halaman Asli

TJIPTADINATA EFFENDI

TERVERIFIKASI

Kompasianer of the Year 2014

Breaking News Tentang Pemilihan Admin Dadakan

Diperbarui: 3 Maret 2022   12:51

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Daftar Di sini Bagi Yang Ingin Vote 

Akibat ketularan dari pak Felix, maka belakangan ini saya jadi ingat mau tulis humor. Padahal sudah tahu bahwa menulis humor itu tidak mudah. Menurut pak Felix dan Acek  Rudy, harus memiliki: "sense of humor". Tapi kalau harus menunggu tumbuhnya sense of humor, kan belum tentu kapan waktunya? Maka kebenaran ada ide ,bagaimana kalau sesekali yang menulis adalah seluruh jajaran Admin dan yang memberikan penilaian adalah Kompasianers yang terpilih. 

Mengenai tata cara pemilihan Kompasianer yang akan menjadi "Admin dadakan" menurut petunjuk  THE BIG THREE: "Pak Felix dan Acek Rudy, serta Mas Pebrianov", yakni Kompasianers yang mau menggunakan hak suara untuk voting, wajib melakukan registrasi lewat komentarnya pada tulisan ini

Wewenang Kompasianers Terpilih Jadi Admin Dadakan:

memberikan Surat Cinta :"Karena melanggar ketentuan,maka tulisan anda kami hapus"

melockdown tulisan ,karena dianggap  berpotensial bikin kerusuhan 

mencabut label yang sudah diberikan pada artikel 

melakukan karantina 3 hari 3 malam atas artikel yang dinilai mengandung hal sensitif 

Nah, kesempatan bagi Kompasianers  untuk "balas dendam" kepada Admin. Khusus bagi yang selama ini merasa sebel akibat tulisan nya tidak dilabel atau di karantina bahkan dihapus karena "melanggar ketentuan " 

Karena itu mari ramai ramai memberikan votenya.  Bila dukungan dinilai memadai, maka mulai tengah malam hari ini, akan dilakukan Step Down  terhadap seluruh jajaran Admin. Dan selama kurun waktu 7 x 24 jam, seluruh jajaran Admin akan mulai menayangkan tulisannya. Dan Admin Dadakan terpilih akan diumumkan oleh TRIO THE BIG THREE  

Demikian kami sampaikan pengumuman ini ,tanpa ada yang memaksa dan juga tanpa ada yang menyuap,karena Penulis mampu menyuapi mulutnya sendiri.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline