Yang Merupakan Tanggung Jawab Moral
Menerima Penghargaan sebagai Kompasianer of the Year, bagi saya pribadi memiliki tanggung jawab moral .Karena merasa bahwa penghargaan yang saya terima adalah merupakan sebuah kehormatan dan bukan karena ke piawaian saya dalam dunia tulis menulis .Karena itu saya hanya dapat berusaha untuk terus belajar menulis lebih baik dan secara konsisten Sehingga tidak menyebabkan orang yang memilih.merasa sudah keliru memilih. Salah satu cara adalah tetap konsisten menulis di Kompasiana.
Karena istilah menerima penghargaan, berbeda dengan memenangkan pertandingan. Kalau memenangkan pertandingan, maka sepenuhnya adalah berkat usaha kita pribadi. Tetapi menerima penghargaan di Kompasiana adalah berdasarkan berbagai pertimbangan Misalnya:
- Konsisten menulis
- Aktif sharing and connecting
Sehingga dapat dijadikan role mode bagi Penulis Pemula. Ternyata dalam praktiknya saya tidak mampu menjadi role mode sebagaimana yang seharusnya Karena para Penulis mileneal jauh lebih piawai dalam hal tulis menulis
Hal ini dapat dibuktikan dari seringnya artikel Penulis mileneal yang mendapatkan tempat di Artikel Utama. Sedangkan tulisan saya hanya dapat jatah masuk ke Headline sekali setahun.
Mematahkan Mitos Tentang Peraih Penghargaan Kompasianer of the Year
Satu satunya yang dapat saya buktikan adalah bahwa diri saya mampu mematahkan Mitos bahwa: "Penerima Penghargaan Kompasianer of the Year" biasanya usai mendapatkan penghargaan terus menghilang Kalaupun masih menulis hanya sesekali saja lagi .Dalam hal ini saya mampu Mematahkan Mitos tersebut
Saya masih ingat pesan mas Nurul Ujuy pada malam saya mendapatkan penghargaan sebagai Kompasianer of the Year 2014. Kata mas Nurul: "Pak Tjip biasanya orang yang sudah menerima penghargaan terus menghilang Dan saya menjawab:" Saya akan buktikan bahwa saya tidak menghilang,," Bersyukur saya mampu menepati janji hingga saat ini kendati 7 tahun sudah berlalu.Tetapi dalam hal kualitas menulis,saya belum dapat menulis berdasarkan trend terkini.Akibatnya,tulisan saya berkisar sekitar cuplikan perjalanan hidup.yang mungkin menghadirkan rasa jenuh pada para pembacanya.
Dalam hati kecil,saya merasa bahwa penghargaan Kompasianer of the Year 2014 yang dihadiahkan kepada saya,terlebih pada pertimbangan bahwa saya aktif dalam menulis,serta sharing and connecting ,baik melalui komentar,maupun melalui Kopdar .Bukan karena kepiawaian saya dalam hal tulis menulis.