Dimana Bumi Dipijak Disana Langit Dijunjung
Kemarin saya bawa kendaraan ke Ultra Tune bengkel langganan putra kami ,karena lampu pengingat di Nissan XTrail yang saya kemudikan menyala. Hal ini berarti kendaraan sudah tiba waktunya harus di service. Sambil menunggu kendaraan di periksa, kami ngopi di Hungry Jack yang jaraknya hanya sekitar 30 meteran dari bengkel.
Hasil pemeriksaan kedua ban depan kendaraan sudah segera harus diganti ,karena sudah tipis dan segera akan termasuk kategori illegal tyres
Beda Aturan Dengan di Negeri Kita
Di Indonesia Pemilik kendaraan berhak menentukan kapan mau mengganti ban kendaraan nya Apalagi kalau angkot ,selama roda masih bisa menggelinding masih terus digunakan.
Bahkan kendaraan angkot ,kalau mengganti ban,biasanya membeli ban tempel ragi .Yang tampilan bagus tapi sesungguhnya ban afkiran yang diempel ragi.
Saya tahu hal ini karena sewaktu masih tinggal di Padang, tetangga ada yang bula usaha tempel ragi dan maju dengan pesat
Kembali Kejudul
Sesudah kedua ban diganti dan sekalian di balancing, menteri keuangan saya melunasi total 380 dollar.
Setelah itu saya ditanyai ban bekas mau dibawa pulang? Wah ,kalau di Indonesia pasti saya bawa pulang, karena bisa dijual lagi.Setidaknya akan dapat gobanTapi di Australia mau jual kemana?
Malahan kalau dibuang sembarangan bakalan didenda ratusan dolar Nah akhirnya dengan terpaksa rela kedua ban bekas tersebut saya tinggal dengan perasaan sedih