Lihat ke Halaman Asli

TJIPTADINATA EFFENDI

TERVERIFIKASI

Kompasianer of the Year 2014

"Kita Semua Bersaudara" Bukan Slogan Kosong

Diperbarui: 21 Agustus 2019   07:57

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ket.foto:anak anak Papua ini,Silvia,Diana dan Glory,adalah juga anak anak kita/dokpri

Mengaplikasikan Dalam Kehidupan Nyata

Mudah mudahan kalimat "Berdasarkan pengalaman pribadi" tidak membuat orang yang membaca tulisan ini menjadi jenuh, apalagi sampai mual mual. Karena secara alami, seorang kakek atau nenek suka bercerita. 

Bahkan tidak jarang merasa "sok" tahu, karena sudah mengalami perjalanan hidup ,dari mulai yang pahit getir ,hingga berbagai pengalaman menyenangkan. 

Nah, karena sudah terlalu banyak yang "menjual" kemiskinan dan penderitaan, maka kali ini saya mencoba menawarkan pengalaman yang menyejukan hati, yakni indahnya mengaplikasikan "Kita Semua Bersaudara"

ket,foto: anak anak di Bali ini,adalah juga anak anak kita/dokpri

Senang Bersahabat Dengan Anak Anak

Kalau ketemu dengan sesama Opa Oma, ya ceritanya tidak seru.karena sama sama memiliki pengalaman yang itu ke itu juga, yakni bagaimana dulu hidup morat marit, masalah keluarga,masalah anak cucu dan semuanya, yang hanya akan membuat kening yang sudah keriput,semakin keriput lagi. 

Bertemu dengan anak anak dan melihat senyum manis mereka.seakan berhadapan dengan bidadari kecil.Senang dan menyejukan hati. 

Pandangan mata mereka yang jernih, bebas dan damai. Mereka tidak tahu apa artinya sara ,apalagi kebencian.Dalam hati mereka hanya ada satu yakni "Kasih sayang yang tulus"

Pertama kami ke Tanah Papua dan menginap di Mess Dinas Sosial di Abepura,maka yang saya temui adalah 3 orang bidadari mungil ini. 

Awalnya mereka ragu mendekati saya.Yang paling besar, mencoba bertanya:"Eee boleh panggil Opa?"  Pertanyaan ini,membuat hati saya terenyuh ,saya tidak tahu menjelaskan dengan kata kata. 

Saya lalu berjongkok dan memeluk mereka bertiga,yakni Diana,Silvia dan Glory" ,yang berumur sekitar 5 -6 tahun. Saya ajak mereka bernyanyi "....Padamu negeri ...kami berjanji.......Padamu negeri..jiwa raga kami...... ".

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline