Di Australia Semua Nomor Smartphone Terverifikasi
Kalau di Indonesia bisa beli nomor hp (handphone) gampang untuk diaktifkan. Tidak perlu pakai KTP, bisa langsung bayar pada si mbak penjual pulsa. Urusan verifikasi, itu urusan si penjual. Entah menggunakan nomor KTPnya sendiri atau dapat KTP tembak dari mana pokoknya bayar dan beres.
Di Australia Orang Tidak Kenal Apa Itu HP
Pada awal tinggal di Australia ketika mau membeli hp, penjualnya bengong ketika saya tanya hp yang ada di pajangan berapa harganya. Hingga dua kali saya tanya, membuat pelayan toko semakin bingung. Akhirnya saya gunakan bahasa Tarsan dan main tunjuk ke hp yang ada di estalase.
Pelayan toko tertawa ngakak dan berkata "Do you mean mobile phone?" sambil mengeluarkan hp dari estalase. Tentu saja saya malu, karena tidak tahu bahwa orang Australia tidak tahu apa itu hp. Karena bagi mereka lazim disebut "Mobile Phone" yang berati telepon yang dapat dibawa bawa.
Di Australia, mau beli SIM card agar hp dapat diaktifkan harus ada ID atau pengenal berupa driver license atau paspor. Tanpa memiliki tanda pengenal diri maka jangan harap akan dijual sehingga dengan demikian orang tidak berani sembarangan menggunakan telpon untuk menganggu orang lain, apalagi melakukan penipuan.
Karena begitu nomornya terlacak,maka seluruh data pribadi dapat dilacak. Yakni siapa nama pemilik ponsel dan di mana alamatnya.
Memberikan Laporan Ke Polisi
Bila terjadi kecelakaan atau kondisi yang membutuhkan pertolongan Polisi, maka kita cukup menelpon dan menyebutkan nama. Tidak akan ditanyai alamat rumah dan juga tidak akan dilibatkan dalam perkara.
Karena itu seluruh warga di Australia adalah informan Polisi yang dengan senang hati melaporkan kejadian apapun yang dianggapnya dapat membahayakan orang lain karena yakin dirinya tidak akan dilibatkan oleh Polisi dalam menangani perkara.
Di sisi lain tidak akan ada yang berani menggunakan ponsel untuk melakukan penipuan ataupun mengganggu orang lain. Karena nomor ponselnya sudah terverifikasi.