Lihat ke Halaman Asli

TJIPTADINATA EFFENDI

TERVERIFIKASI

Kompasianer of the Year 2014

Pesan Nyinyir bagi Pengemudi yang Mudik

Diperbarui: 26 Mei 2017   09:21

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Kendaraan dan Pengemudi,Harus Dalam Kondisi Prima

Surat Ijin Mengemudi  yang pertama kali saya dapatkan adalah pada tahun 1963.tepat diusia ke 20 Sehingga kalau ditotal,hingga saat ini,saya sudah mengendarai kendaraan roda empat selama lebih kurang 54 tahun. Jadi bukan SIM pasif,karena hampir setiap hari saya mengendarai kendaraan. Pernah jadi sopir bajaj,pernah bawa truk pengangkut pasir dan berbagai corak ragam mobil.

Di Australia,saya ikut ujian ,sekali ujian,test teori dan driving test langsung lulus dengan catatan perfect atau nol salahnya dan langsung mendapatkan full lisence. Menceritakan ini,tentu tidak bermaksud menonjolkan diri,tapi hanya sebatas,merupakan back ground,mengapa saya menulis tentang cara cara aman ,berkemudi jarak jauh. Karena saya sudah mempraktikkannya,selama puluhan tahun.

Hal Hal Yang Perlu Dipersiapkan Sebelum Mudik

Kalau ada rencana untuk melakukan perjalanan jauh,maka bukan hanya kendaraan yang harus dalam kondisi sehat,tapi tentu saja,juga pengemudinya.Karena bilamana salah satu ,apalagi keduanya dalam  kondisi tidak fit,maka akan berpotensial,terjadinya hal hal yang tidak diingini.

Sebelum berangkat

  • bawa kendaraan  ke bengkel resmi,
  • untuk check and recheck.
  •  roda di balancing
  • pastikan rem tangan dan rem kaki  bekerja dengan baik,
  • check kondisi  oli dan minyak rem.
  •  dongkrak
  • kunci roda
  • ban serap yang siap pakai
  • lampu semua nyala
  • termasuk lampu sen
  • air radiator
  • air penghapus kaca
  • kaca spion

Nyinyir?

Rasanya koq kayak orang nyinyir ya,harus check and recheck hingga hal hal kecil.Tapi lebih baik repot sebelum berangkat dan keluar uang untuk bayar bengkel,yang penting selamat dalam perjalanan ,pulang pergi. Bayangkan,bila rem tidak bekerja di perjalanan,mau cari bengkel dimana? Atau ban bocor di perjalanan sepi,ban serap ternyata kempis dan tidak dapat digunakan,gimana rasanya? Atau ban bocor,ketika mau ganti dengan ban serap,ternyata dongkrak tidak terbawa atau kunci roda tidak ada ,apa bisa dibuka dengan jari tangan?

Maka lebih baik nyinyir dahulu,daripada menyesal,ketika sudah terlambat kan

Hal Hal Lain Yang Perlu Diperhatikan Pengemudi

  1. hindari minum obat obat yang berefek kantuk
  2. jangan makan terlalu kenyang,karena efeknya mengantuk
  3. bebaskan rem tangan dan rem kaki dari apapun
  4. gunakanlah seat belt,bukan lantaran takut polisi,tapi untuk keselamatan

Bila Ban Bocor

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline