Lihat ke Halaman Asli

Tjatra

Jurnalis Tjatra Media

42 Peserta Ikuti UKT Persinas ASAD Nabire

Diperbarui: 16 Desember 2024   17:28

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Peserta UKT Persinas Asad Nabire menerima sabuk dan sertifikat dari Ketua Dewan Pembina Persinas Asad Nabire, KH. Ganjar Waluyo.(Dok.Pribadi)

UKT Persinas Asad Nabire 2024: Mengukuhkan Pencak Silat Sebagai Warisan Budaya Bangsa

Nabire, 15 Desember 2024 -- Pengurus Kabupaten Perguruan Pencak Silat Nasional (Persinas) Asad Nabire, Papua Tengah, sukses melaksanakan Ujian Kenaikan Tingkat (UKT) II dan III. Kegiatan yang diikuti oleh 42 peserta ini berlangsung di Padepokan Persinas Asad Kabupaten Nabire, Minggu (15/12).

Ketua Persinas Asad Nabire, Ir. Niki Afidah Mukmin, ST, dalam sambutannya menekankan pentingnya pencak silat sebagai seni bela diri yang tidak hanya mengasah kemampuan fisik, tetapi juga memperkuat spiritualitas melalui doa. Ia juga berharap para peserta mampu mengimplementasikan program Pengurus Besar Persinas Asad Jakarta ke wilayah masing-masing.

"Saya berharap para peserta bisa mengambil manfaat yang banyak dari kegiatan ini dan melestarikan pencak silat Asad sebagai warisan budaya bangsa di daerahnya masing-masing," ujar Niki.

Dari total peserta, 19 orang mengikuti UKT Sabuk Hijau, sementara 23 lainnya mengikuti UKT Sabuk Hijau Strip Kuning. Kegiatan ini ditutup dengan nasehat dan doa, dilanjutkan dengan penyerahan sabuk dan sertifikat oleh KH. Ganjar Waluyo, Ketua Dewan Pembina Persinas Asad Nabire.

UKT ini tidak hanya menjadi ajang peningkatan kemampuan teknis, tetapi juga momentum mempererat persaudaraan antaranggota Persinas Asad. Semangat melestarikan pencak silat sebagai warisan budaya bangsa menjadi pesan utama dalam kegiatan ini.(Mus/Tjatra)

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline