Pacitan, Jawa Timur, kembali mengalami guncangan gempa pada tanggal 7 Mei 2024. Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mencatat magnitudo gempa ini sebesar 5,0, yang terjadi pada pukul 03:34:59 dini hari. Pusat gempa berlokasi sekitar 73 kilometer barat daya Pacitan.
Dampak dan Respons
Dampak gempa ini terasa di beberapa wilayah sekitar Pacitan, termasuk Bantul, Yogyakarta, dan Wonogiri, dengan tingkat intensitas III. Meskipun guncangan cukup signifikan, BMKG menegaskan bahwa tidak ada ancaman tsunami terkait peristiwa ini. Namun demikian, penting bagi masyarakat untuk tetap tenang namun waspada.
Langkah Antisipasi Sebelum, Selama, dan Sesudah Gempa
Sebelum, selama, dan setelah terjadinya gempa, ada beberapa langkah antisipasi yang dapat diambil untuk mengurangi risiko dan melindungi diri serta keluarga. Sebelum gempa terjadi, penting untuk memastikan keamanan struktur bangunan dan menyiapkan perlengkapan darurat seperti kotak P3K dan alat pemadam kebakaran. Selain itu, catatlah nomor-nomor darurat yang dapat dihubungi saat dibutuhkan.
Saat terjadi gempa, langkah pertama adalah melindungi diri dengan bersembunyi di tempat yang aman, baik di dalam maupun di luar bangunan. Jika berada di dalam bangunan, hindari penggunaan lift dan carilah perlindungan di bawah meja atau struktur yang kokoh. Di luar bangunan, hindarilah gedung, tiang listrik, atau pohon yang dapat menjadi sumber bahaya.
Setelah gempa berlalu, penting untuk tetap waspada terhadap potensi gempa susulan dan berbagai bahaya lainnya seperti kebakaran atau kebocoran gas. Periksalah keadaan sekitar dan hindari memasuki bangunan yang mungkin masih tidak aman. Dengarkan informasi resmi dari BMKG dan jangan mudah terpancing oleh berita yang tidak jelas sumbernya.
Dengan meningkatnya aktivitas gempa di beberapa wilayah di Indonesia, kewaspadaan dan kesiapsiagaan masyarakat menjadi kunci untuk mengurangi dampak yang ditimbulkan. Semoga dengan langkah-langkah antisipasi yang tepat dan dukungan dari berbagai pihak, kita dapat mengurangi risiko dan menjaga keselamatan bersama di tengah ancaman gempa bumi yang dapat terjadi kapan saja.(*)
