Lihat ke Halaman Asli

Hubungan Antara Logika dan Silogisme

Diperbarui: 7 Desember 2022   19:13

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Sejarah Logika
✓ dimulai sejak aristoteles (624 sm - 548 sm)
✓ Aristoteles menarik kesimpulan bahwa air adalah jiwa dari segala sesuatu yang berarti air adalah alam semesta.
✓ Aristoteles adalah filsuf pertama yang menjadikan logika sebagai ilmu.
✓ Logika Induktif
1. Air adalah jiwa hewan
2. Air adalah jiwa manusia
3. Air jugalah uap dan es.

Definisi
✓ Logika kata lain dari logikos; logos yang berarti sesuatu yang diutarakan atau suatu pertimbangan akal pikiran
✓ Proses kerja akal untuk proses dasar uang belum diketahui.
✓ Cara berfikir seseorang
✓ Prinsip penalaran yang benar

Objek Logika
✓ Segala sesuatu yang ada senantiasa memiliki materi dan bentuk.
✓ Untuk memahami logika kita perlu juga melihat objek material logika yaitu kegiatan dasar berpikir atau bernalar.
✓ Objek formal ialah cara bernalar atau proses bernalar.

Silogisme
✓ Syllogismos, yang artinya penggabungan, atau lebih spesifiknya penarikan konklusi —penarikan kesimpulan
✓ Untuk penarikan kesimpulan diperlukan premis dan proposisi-proposisi. Proposisi yang dimaksud, pernyataan kalimat yang memiliki arti penuh dan utuh —punya tiga bagian utama yang terpenting; subjek, predikat dan kopula.
✓ Penalaran secara tidak langsung.

Silogisme Induktif
✓ Fakta-fakta khusus menuju ke fakta umum —dari ciri yang khusus dan spesifik menuju ke ciri yang umum/luas
contoh;
Semua binatang mempunyai mata
Semua manusia mempunyai mata
Semua makhluk hidup memiliki mata

Silogisme Deduktif
✓ Kebalikan dari silogisme induktif, silogisme deduktif ini menuju dari fakta umum ke fakta-fakta khusus/spesifik —semakin lama semakin mengerucut.
contoh;
Semua kucing memiliki buntut (premis mayor)
Si cimol adalah seekor kucing (premis minor)
Jadi, si cimol memiliki buntut (kesimpulan)

Bisa disimpulkan bahwa, penalaran merupakan suatu proses pemikiran dari hasil pengetahuan. pengetahuan sendiri bersifat umum dan luas. cara penarikan kesimpulan inilah yang disebut logika.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline