Lihat ke Halaman Asli

Mendapat Sesuatu dari Hominisasi

Diperbarui: 10 Desember 2022   13:31

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Dalam kegiatan hominisasi yang lalu, kami diajak untuk melihat apa arti dalam hominisasi. Saat pertama kali kami mendaftar, kami diberikan tugas prahominisasi. Saya kaget disaat disuruh mendengarkan lagu Indonesia Raya 3 stanza. Menurut saya hal tersebut membuka mata saya akan arti Indonesia tidak hanya ada dibenak kita. Lebih dari itu, Indonesia melibatkan perasaan yang bersamaku disetiap saat. Dan kami juga diwajibkan menonton sebuah film pendek. Saya memilih film yang bertemakan hutan. 

Di dalam film tersebut menjelaskan perubahan pola pikir masyarakat yang awalnya eksploatif menjadi konservatif. Perubahan pola pikir tersebut dikarenakan masyarakat sadar bahwa hutan bisa lebih menguntungkan jika lebih dipelihara. Seperti perkebunan kopi, pembuatan gula aren, hingga pembuatan pembangkit listrik bertenaga air.

Disaat hari geladi, kita dimasukan kedalam kelompok kecil yang memiliki tema masing masing. Tema kelompok saya adalah hari anak sedunia. Menurut saya, hari anak memiliki makna baru dihidup saya. Hari anak merupakan peringatan yang dimana menghargai hak anak dalam berbagai hal. Dan kami diminta untuk membuat presentasi secara lisan pada saat itu juga. Kelompok saya menang dalam penyisihan grup, tetapi kalah saat perempat final. Walau demikian, hal tersebut memiliki makna yang mendalam bagi saya.

Setelah mengikuti acara ini, saya berefleksi bahwa kita sebagai anak muda adalah masa depan. Masa depan akan bangsa Indonesia berada ditangan kita sendiri. Saya beranggapan juga bahwa wajah Indonesia juga berada ditangan kita pula. Sehingga kita perlu sadar akan kemampuan berbangsa kita. Sadar akan kepentingan negara dari berlogika maupun berbahasa yang benar. Dan setelah mengikuti acara hominisasi ini, kemampuan berlogika dan berbahasa saya meningkat. Seperti dapat melihat kemampuan logika dasar akan permasalahan sehari-hari saya.

#unpar #geladihominisasi #universitaskatolikparahyangan #ppilph #lifeatunpar

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline