Setelah melalui berbagai drama, film Mission : Impossible 7 bukan lagi sesuatu yang "impossible" lagi. Kini sang sutradara film Christopher McQuarrie mengumumkan secara resmi film itu sudah "dibungkus" alias selesai produksi.
Kabar ini sontak saja mendapatkan perhatian banyak media. Sama seperti 'lead' artikel ini, artikel di banyak media luar sedikit memberikan komentar yang satir.
Wajar saja, mengingat pandemi membuat jadwal rilis film ini mundur. Terlebih akhir tahun kemarin, viral audio Tom Cruise yang marah, bahkan cenderung berteriak kepada kru yang terlibat.
Jelas saja dia begitu marah, karena di masa pandemi ini, para kru tidak mau mengikuti standar protokol kesehatan ketat selama proses produksi film. Ini menyebabkan banyak kru yang tertular virus Covid-19 saat produksi film.
Menurut laman berita Forbes, Tom Cruise dilaporkan menghabiskan $665.000 untuk menyewa dua kapal pesiar dengan uangnya sendiri. Tujuanya untuk menampung kru di lokasi syuting di Norwegia dalam upaya untuk menghindari penundaan lebih lanjut.
"Saya menelepon setiap studio di malam hari, perusahaan asuransi, produser, dan mereka melihat kita dan menggunakan kita untuk membuat film mereka," teriak Cruise.
Akhirnya setelah melalui berbagai drama dan penundaan jadwal rilis film, kabar dari sang Sutradara M:I 7 ini seakan memberikan sebuah angin segar, dan sedikit "sindiran.
Melalui akun instagramnya, Sutradara Christopher McQuarrie mengucapkan terima kasih kepada para pemain dan kru, karena sudah berhasil mengatasi berbagai hambatan untuk membawa pulang film tersebut.
"Yang Anda butuhkan hanyalah orang baik. Kepada para pemain dan kru kami yang gigih, tak terbendung, tak henti-hentinya. Bahkan dalam situasi terbaik sekalipun, itu seharusnya tidak mungkin. Bahkan setelah melihatnya, kami tidak percaya apa yang telah anda capai. Kata-kata tidak akan pernah cukup mengungkapkan rasa terima kasih dan kekaguman kami - tidak hanya kepada anda, tetapi juga kepada orang yang anda cintai. Kamu adalah yang terbaik di dunia".