Lihat ke Halaman Asli

Titius Kurnia Dinata

Akun asli bukan anonim

Berantas Mafia Tanah dan Masalah Pertanahan dengan Sistem Daring Pertanahan

Diperbarui: 24 November 2021   16:19

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Mafia tanah dan permasalaahan pertanahan seringkali menjadi momok bagi masyarakat Indonesia setiap tahunnya, terutama di wilayah Jawa, Sumatera, dan Kalimantan. 

Entah sampai kapan masalah ini bisa teratasi karena sepertinya setiap tahun selalu saja terjadi meski pun katanya pelakunya sudah ditahan dan beberapa masalah bisa diselesaikan. 

Banyaknya masalah yang dilakukan oleh pihak mafia tanah, perlu dilakukannya sebuah sistem online yang mampu mengurangi masalah pertanahan di Indonesia. Berikut adalah sistem online yang mampu menguari masalah pertanahan tersebut.

Salah satu aplikasi yang dapat membantu adalah Sentuh Tanahku, dimana aplikasi ini merupakan salah satu  jawaban untuk berbagai masalah pertanahan di Indonesia. Aplikasi ini sangat berfungsi karena memiliki fitur yang cukup lengkap dalam kegiatan pertanahan di Indonesia. 

Menu utama yang disediakan oleh layanan daring Sentuh Tanahku antara lain pemindai kode QR, info berkas, penanda (plot) bidang tanah, lokasi bidang tanah, info sertipikat, perkiraan biaya layanan pertanahan (di luar biaya pengukuran), sertifikat hilang, berkas saya, dan info layanan pertanahan.

Kehadiran aplikasi ini mampu membantu masyarakat dalam mengetahui informasi pertanahan secara berkala, transparan, dan akhirnya menghindari dan berbagai kasus penipuan dan mafia tanah yang terjadi di Indonesia. Secara garis, aplikasi ini merupakan salah satu inovasi dan pengembangan layanan pertanahan dalam mengakomodir kebutuhan masyarakat.

Keuntungan masyarakat menggunakan aplikasi ini adalah terintegrasinya dengan layanan elektronik di seluruh kantor pertanahan. Sehingga masyarakat yang mengurus pendaftaran tanah melalui Sentuh Tanahku bisa langsung mengakses layanan dengan lebih dulu melengkapi berkas-berkas pendaftaran tanah lalu mengunggahnya. 

Setelah divalidasi secara online oleh kantor pertanahan, pemohon akan mendapatkan notifikasi melalui email untuk datang ke kantor pertanahan.

Menurut saya, aplikasi ini sungguh sangat bermanfaat bagi masyarakat. Namun, beberapa kelemahan dari aplikasi ini adalah kurangnya beberapa info pertanahan dalam biaya pengukuran yang seringkali dapat berbeda di setiap daerah. Untuk itu, aplikasi ini akan menjadi lengkap apabila melampirkan beberapa ketentuan biaya pengukuran di luar dari biaya PNBP, sehingga masyarakat menjadi paham, jelas, dan transparan bahwa tertadapat biaya pengukuran di luar dari baiaya PNBP. 

Dengan adanya tranparansi ini, aplikasi Sentuh tanahku menjadi lebih lengkap karena masyarakat menjadi tahu bahwa ada biaya pengukuran di luar biaya dari PNBP yang sudah tertulis di aturan.

Kemudian aplikasi Sentuh Tanahku dapat terintegrasi dengan layanan elektronik Loketku, masyarakat dapat lebih mudah dalam mengakses untuk mendapatkan sertipikat tanah tanpah harus melalui pihak manapu. 

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline