Lihat ke Halaman Asli

Titis Hariyani

Titis Hariyani

PMM CoE UMM dalam Upaya Pencegahan Stunting melalui Pemanfaatan Pangan Lokal

Diperbarui: 5 Desember 2023   20:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Tim PMM COE UMM yang beranggotakan Titis Hariyani dan Putri Indah maharani  melaksanakan program multidisiplin berupa sosialisasi. Pelaksanaan program ini dilakukan di Posyandu Kartini 5 Dusun Tulungrejo Desa Pujin Kidul Kabupaten Malang melalu pemanfaat bahan pangan lokal sebagai makanan pencegah stunting

Pangan lokal adalah pangan baik sumber karbohidrat, protein, vitamin dan mineral yangdiproduksi dan dikembangkan sesuai dengan potensi sumber wilayahdan budaya setempat. Salah satu pangan lokal adalah Susus Sapi Pujon Kidul merupakan salah satu desa di Kecamtan Pujon Kabupaten Malang mempunyai komoditas susu sapi. Dengan kualitas susu sapi yang bagusSusu Sapi untuk Pencegahan Stunting Meningkatkan Asupan memanfaatkan menjadi produk olahan " Puding Susu ". Bahan utama ini sebagai salah satu contoh bentuk wirausaha dalam memanfaatkan bahan disekitar kita yang murah dan yang penting rasanya enak.

dokpri

Puding Mangga memiliki banyak komposisi yang sangat bermanfaat bagi para balita untuk mencegah stunting, di antaranya yaitu susu, mangga, pandan, dan agar-agar. Puding mangga memiliki kadar protein nabati yang tinggi, sekaligus dikenal sebagai olahan makanan yang kaya akan antioksidan. Bahan dasar puding itu sendiri yakni rumput laut mengandung protein, karbohidrat, mineral, dan vitamin yang dipercaya dapat mengembalikan takaran gizi balita untuk mencegah stunting. Puding ini juga dapat dibuat oleh seluruh kalangan masyarakat karena cara pembuatannya yang mudah dan harganya yang murah.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline