Lihat ke Halaman Asli

Surat Pilihan untuk Penghafal Pemula

Diperbarui: 24 April 2021   07:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sosbud. Sumber ilustrasi: KOMPAS.com/Pesona Indonesia

Tak pernah ada kata terlambat untuk memulai sesuatu. Begitu pun juga dengan kita yang mungkin ingin memulai menghafal Quran. Walau usia tak lagi belia, memori tak lagi berkecepatan tinggi, namun jika azzam sudah kuat, maka tak kan ada yang mampu menghalangi kita untuk melakukannya.

Lalu, mau memulai dari mana?

Biasanya, para penghafal memang memulai dari juz 30, lalu setelah mutqin, lancar bak air mengalir, selancar membaca Al Fatihah, lalu melanjutkan ke juz 29, lalu naik ke juz 28, kemudian baru beranjak ke awal, untuk mengurutkan menghafal mulai dari juz 1. Yang penting harus rajin dan istiqomah untuk murojaah, agar hafalan tidak hilang.

Banyak jalan menuju Roma, demikian kata pepatah.

Demikian pula dengan menghafal Quran. Ada alternatif lain yang mungkin bisa menjadi pilihan kita untuk menghafal, yaitu mengawali menghafal Quran dengan memilih surat-surat yang direkomendasikan untuk dibaca saat sholat, baik sholat wajib maupun sholat sunnah. Namun jika belum lancar hafalannya, memang lebih baik dimurojaah di saat kita melakukan sholat sunnah, baik sholat dhuha, tahajjud, rawatib, atau yang lainnya. Dengan demikian kita sekaligus mendapat amalan ganda, yaitu amalan sholat sunnah, dan amalan murojaah hafalan. Insya Allah. Aamiin ya Allah. Sekali merengkuh dayung, dua tiga pulau terlampaui.

Dari referensi berbagai sumber bacaan, beberapa surat pilihan tersebut adalah sebagai berikut:

  • QS Ali Imron (3): 190-200; dibaca tiap bangun tidur.
  • QS Al Kafirun (109) dan Al Ikhlas (112); dibaca di rakaat 1 dan 2 sholat sunah qobliyah subuh dan ba'diyah magrib.
  • QS As Sajdah (32) dan Al Insan (76); dibaca tiap sholat subuh hari Jumat (sebagaimana dibaca para imam di tiga mesjid utama umat Islam, dan kini mulai banyak juga dibaca oleh imam-imam di tanah air.
  • QS Al Baqarah (2):
  • Ayat 1-5, 255-257; dibaca di rakaat 1 sholat magrib.
  • 3 ayat terakhir; dibaca di rakaat 2 sholat magrib.

Jika kita tak mampu mendawamkan membaca surat Al Baqarah setiap hari, mudah-mudahan kita mampu membaca ujung awal dan akhirnya setiap hari.

  • QS Asy Syams (91) dan Al Lail (92); dibaca di rakaat 1 dan 2 sholat isya.
  • QS Al A'laa (87), dibaca di rakaat 1 sholat witir; Al Kafirun (109), dibaca di rakaat 2; dan 3 surat yg kita kenal sbg triQul, yaitu Al Ikhlas (112), Al Falaq (113), An Naas (114), dibaca di rakaat 3.
  • QS Al Mulk (67); dibaca saat mau tidur.

Mudah-mudahan dari kebiasaan sedikit demi sedikit mulai menghafal Quran ini, kita bisa istiqomah untuk terus melanjutkannya ke surat-surat yang lain...

hingga suatu hari langkah kita terhenti...

karena rejeki dari Allah sudah dicukupi...

dan kita harus segera kembali...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline