Lihat ke Halaman Asli

Pembuatan Peta Minim Pencahayaan pada Jalan Sekitar Desa Sidayu oleh Mahasiswa KKN Undip

Diperbarui: 6 Februari 2023   18:46

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokpri

Batang (06/02/2023), masalah minimnya penerangan merupakan salah satu masalah yang dihadapi masyarakat Desa Sidayu. Bisa dikatakan penerangan jalan di lingkungan desa masih belum merata. Ketimpangan ini telah menghambat aktivitas malam hari masyarakat desa. Salah satu sektor yang paling terpengaruh adalah sektor ekonomi masyarakat desa.

Desa Sidayu luasnya 187,87 ha dengan jumlah penduduk 3.391 jiwa. Jika penduduk diberi kebebasan untuk mengikuti kegiatan malam hari, niscaya akan berdampak positif bagi perekonomian desa. Salah satu upaya untuk mendukung hal tersebut adalah dengan memperbaiki lampu jalan di sekitar Desa Sidayu. Untuk mendukung hal tersebut, diperlukan pendataan penerangan jalan sekitar desa.

Dokpri

Pengambilan data penerangan jalan dilakukan oleh KKN TIM 1 UNDIP 2022/2023 dengan metode pengamatan pada malam hari. Alasan pemilihan waktu malam ini adalah karena dapat memudahkan pengamatan. Data yang diperoleh dari pengamatan disajikan dalam bentuk peta yang dibuat menggunakan aplikasi ArcGIS.

Dokpri

Peta ini dicetak dalam ukuran A2. Setelah itu, peta dipresentasikan di depan Pemerintah Desa Sidayu. Pemerintah desa Sidayu merasa terdukung dengan adanya peta penerangan jalan ini. Peta yang dibuat oleh KKN TIM 1 UNDIP 2022/2023 ini memiliki nilai yaitu dapat dilampirkan jika Pemerintah Desa Sidayu ingin meminta tambahan lampu jalan ke pemerintah yang lebih tinggi. Masalah yang dihadapi pada program kerja ini adalah belum dibelinya bingkai untuk peta yang dibuat. Namun, KKN TIM 1 UNDIP 2022/2023 setuju untuk membeli bingkai untuk ukuran peta tersebut beberapa hari pasca presentasi peta dilakukan.

Oleh: Kevin Pratama Putra

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline