Lihat ke Halaman Asli

Titania LintangPalupi

Mahasiswa Universitas Diponegoro

Mahasiswa KKN Undip Kenalkan Aplikasi New Sakpole Solusi Bayar Pajak Kendaraan Bermotor secara Online

Diperbarui: 4 Agustus 2021   20:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Magelang (4/8) - Kasus positif Covid-19 di Indonesia terus meningkat dan bertambah setiap harinya hingga saat ini, termasuk di Kota Magelang. Hingga saat ini, dilaksanakan perpanjangan kebijakan PPKM level 4 di Kota Magelang yang membatasi kegiatan masyarakat. dengan adanya kebijakan ini memaksa setiap orang dari tatanan dan kebiasaan konvensional menjadi serba digital. Pembatasan pelayanan publik secara luring mengharuskan masyarakat mendapatkan layanan publik secara online atau daring. E-government adalah salah satu solusi dalam rangka memberikan pelayanan publik yang prima  bagi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 melalui digitalisasi layanan. Dengan adanya kebijakan PPKM ini, pelayanan di Samsat Kota Magelang dibatasi agar tidak menyebabkan kerumunan dan mencegah penyebaran virus covid-19 di Kota Magelang. Bagi warga Jawa Tengah, sudah ada aplikasi khusus yang dapat digunakan untuk melakukan pembayaran pajak untuk perpanjangan Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) satu tahunan. Aplikasi yang dapat digunakan yakni Aplikasi New Sakpole. Namun, masih banyak masyarakat yang belum mengetahui inovasi aplikasi New Sakpole E-Samsat Jawa Tengah ini.

Untuk mengatasi permasalahan tersebut, Titania Lintang Palupi, Mahasiswa Administrasi Publik Universitas Diponegoro melalui KKN TIM II UNDIP 2020/2021, melaksanakan sosialisasi dan pendampingan penggunaan aplikasi “New Sakpole” kepada masyarakat di RW 2 Kampung Tulung, Kelurahan Magelang, Kecamatan Magelang Tengah, Kota Magelang. Membayar Pajak merupakan merupakan kewajiban bagi pemilik kendaraan bermotor yang harus dibayarkan setiap satu tahun sekali. Pembayaran perpanjang Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK) bisa dilakukan melalui online. 

Tampilan Aplikasi New Sakpole

Aplikasi yang dapat digunakan yakni aplikasi New Sakpole yang dapat diunduh melalui ponsel di play store bagi pengguna android. Aplikasi “New Sakpole” merupakan singkatan dari Sistem Administrasi Pajak Online. Aplikasi ini diharapkan memberikan kemudahan bagi masyarakat Jawa Tengah dalam membayar pajak dan mendapatkan pengesahan serta informasi kendaraan bermotor dengan memanfaatkan perangkat smartphone sebagai media, sehingga masyarakat tidak perlu mengantre dalam mengurus pajak untuk mengantisipasi tingkat persebaran kasus Covid-19.  Melalui aplikasi “New Sakpole”, masyarakat bisa melakukan penturusan STNK di Jateng di mana saja.

Poster Aplikasi New Sakpole (Dokpri)

Pelaksanaan program ini dilatarbelakangi oleh minimnya pengetahuan dan pemahaman masyarakat mengenai inovasi e-government. Selain itu masih kurangnya pemanfaatan teknologi informasi yang memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan publik oleh warga RW 2 Kampung Tulung. Kegiatan sosialisasi aplikasi New Sakpole dilakukan secara door to door untuk menghindari kerumunan karena masih dalam kondisi PPKM Level 4. 

Mahasiswa KKN tidak hanya melaksanakan sosialisasi maupun memberikan penjelasan, tetapi juga memberikan mini poster yang berisi penjelasan serta mekanisme pelayanan untuk memudahkan masyarakat terkait penggunaan aplikasi.  Dalam pelaksanaan sosialisasi, mahasiswa juga memberikan bingkisan berisi masker dan hand sanitizer serta mengajak masyarakat untuk menerapkan protokol kesehatan 5M untuk menghindari penyebaran pandemi Covid-19.

Pelaksanaan Sosialisasi Aplikasi New Sakpole (Dokpri)

Pelaksanaan Sosialisasi Aplikasi New Sakpole (Dokpri)

“Aplikasi New Sakpole memang meringankan bagi pembayar pajak kendaraan tahunan, cuma kalau mereka bisa mengikuti aplikasi-aplikasi dan HPnya mumpuni untuk itu. Ya sudah bagus, mungkin ini nanti berkembang ke arah yang lebih baik lagi”, ucap Bapak Ekho, salah satu warga RT:3/RW;2 Kampung Tulung. Salah satu warga yakni Ibu Lita juga sudah mencoba menggunakan aplikasi New Sakpole dan mersakan manfaat dari penggunaan aplikasi tersebut. Dalam pelaksanaan program KKN yang kedua ini mendapat respon yang positif dan cukup antusias dari warga RW 2 Kampung Tulung, Kota Magelang.

Reporter : Titania Lintang Palupi (Administrasi Publik, FISIP, Universitas Diponegoro)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline