Lihat ke Halaman Asli

Parameter-parameter yang Perlu Diukur untuk Mengetahui Kualitas Udara

Diperbarui: 20 Juni 2024   16:36

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Sumber: Halodoc.com

Kualitas udara merupakan indikator penting kesehatan lingkungan. Untuk mengetahuinya, diperlukan pengukuran beberapa parameter utama. Parameter-parameter ini mencakup berbagai jenis polutan yang dapat berdampak negatif terhadap kesehatan manusia dan lingkungan. Berikut adalah beberapa parameter penting yang perlu diukur:

1. Partikulat (PM10 dan PM2.5)

Partikulat (PM10 dan PM2.5) adalah polutan udara yang terdiri dari partikel kecil yang dapat terhirup dan masuk ke dalam paru-paru.

PM10 adalah partikel udara dengan diameter kurang dari 10 mikrometer, setara dengan 1/1000 kali diameter rambut manusia.

PM2.5 adalah partikel udara yang lebih halus dengan diameter kurang dari 2.5 mikrometer, 20 kali lebih kecil dari PM10.

2. Ozon Permukaan (O3)

Ozon pada lapisan troposfer (dekat permukaan bumi) berbeda dengan ozon di stratosfer (lapisan ozon).

Ozon permukaan terbentuk dari reaksi kimia antara sinar matahari dengan polutan seperti nitrogen oksida (NOx) dan senyawa organik volatil (VOC).

Ozon permukaan dapat menyebabkan iritasi mata, gangguan pernapasan, dan memperburuk kondisi penyakit paru-paru seperti asma.

3. Karbon Monoksida (CO)

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline