Apakah kalian sudah tahu bagaimana sih dari proses ekstraksi VCO kelapa itu? Proses mengekstrak minyak dari padatan tentunya memiliki metode yang beragam. Kali ini kita akan mengulas metode fermentasi dan juga metode enzimatik.
Umumnya, VCO berartikan Virgin Coconut Oil dalam bahasa indonesia bermakna-kan minyak kelapa murni yang mendapatkannya melalui berbagai tahapan. Sekilasnya yaitu melalui proses fermentasi dan pemurnian minyak.
Proses pembuatan sebuah VCO biasanya tanpa mengaplikasikan pemanasan dengan suhu tinggi dan juga bahan kimia yang dapat merusak nutrisi pada minyak VCO. Walaupun terdapat metode pemanasan untuk menghasilkan VCO.
Tertarik untuk membuat VCO menggunakan metode ini? Yuk baca dan simak dengan seksama di bawah ini!
Inilah Proses Ekstraksi VCO Kelapa dengan Praktis!
Memangnya proses dari kedua metode ini bagaimana sih? Kalian dapat menggunakan situs ini sebagai panduan untuk menghasilkan VCO berkualitas loh.
Biasanya metode fermentasi dan juga metode enzimatik diaplikasikan dalam memproduksi VCO Kelapa dengan skala produksi yang rendah, contohnya skala rumah tangga. Keduanya bisa menjadi opsi untuk membuat VCO di Rumah.
Pembuatan VCO dengan Proses Ekstraksi Metode Fermentasi
Pada umumnya, metode ini di yakini sebagai metode paling aman dan alami karena menghasilkan VCO yang ber-nutrisi tanpa menggunakan sebuah pemanasan suhu tinggi hingga bahan kimia. Selamat mencoba ya!
Alat
- Pemarut kelapa (manual/elektrik/mesin).
- Kain saring/kain kasa steril.
- Wadah penampung sementara.
- Wadah untuk proses fermentasi (toples kaca/plastik yang steril).
- Pengaduk, contohnya sendok dengan ukuran besar atau seadanya.
- Sebuah botol/wadah plastik steril.
Bahan
- Kelapa tua segar/sudah matang (jumlah butir kelapa sesuai dengan skala produksi VCO).
- Air matang/bersih.
Berikut tahapan metode fermentasi: