Lihat ke Halaman Asli

George

TERVERIFIKASI

https://omgege.com/

Hasil Survei LIPI Membuktikan Kampanye Kubu Prabowo Salah Strategi

Diperbarui: 22 Juli 2018   14:44

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Prabowo dan Jokowi bertemu di Istana Bogor [sumber: Indra Akunto/KOMPAS.com]

Pagi tadi, dalam artikel "Apa Kunci Prabowo Bisa Balik Kondisi Jadi Kemenangan Lawan Jokowi?"saya mengulas bagaimana sebaiknya kubu Prabowo membaca hasil survei dengan benar untuk kemudian mengambil langkah-langkah strategis agar dapat membalik keadaan.

Dalam artikel itu, saya menggunakan hasil survei Indobarometer dan Charta Politika, menyoroti angka elektabilitas tokoh-tokoh di luar Prabowo dan Jokowi dan mengajukan hipotesis bahwa peluang Prabowo membalik keadaan terletak pada bagaimana mengolah pendukung tokoh-tokoh agar beralih mendukung Prabowo.

Siang ini, saya mendapat berita hasil survei yang dirilis LIPI, menunjukkan data berkecenderungan serupa dengan yang survei Charta Politika dan Indobarometer.

Sekali lagi, jika para pendukung Prabowo ingin menang maka hentikanlah sikap bersikeras meragukan atau menuduh survei lembaga-lembaga itu sebagai pesanan politik. Memang ada banyak lembaga survei palsu, tetapi lembaga-lembaga seperti LIPI, Charta Politika, dan Indobarometer memiliki rekam jajak layak dipercaya.

Adalah lebih baik jika para pendukung Prabowo menghemat energinya dari polemik tak perlu soal hasil survei dan lebih fokus membaca kenyataan di balik angka-angka itu untuk kemudian merumuskan strategi dan taktik perbaikan.

Sekarang bacalah dengan hati dingin dan kepala terbuka, saya ingin membantu menguraikan kisah di balik angka-angka LIPI.

Ada satu hal yang mengejutkan saya dari hasil survei LIPI terkini ini.

Dalam artikel sebelumnya ("Apa Kunci Prabowo Bisa Balik Kondisi Jadi Kemenangan Lawan Jokowi?") saya katakan bahwa 15an persen pendukung tokoh-tokoh di luar Jokowi dan Prabowo berpotensi lebih besar mengalihkan dukungannya kepada Prabowo saat sudah kian pasti hanya akan ada 2 pasangan capres-cawapres yang bertarung dalam Pilpres 2019: Jokowi lawan Prabowo. Sejumlah langkah saya sarankan diambil kubu Prabowo untuk memastikan peralihan dukungan itu.

Tetapi angka-angka yang dipresentasikan LIPI bikin terkejut, menyatakan kondisi bertolak belakang.

LIPI membuat 4 macam simulasi Pilpres, mulai dari pertanyaan dengan 10 kandidat dan disaring hingga hanya 2 kandidat (Detik.com, 19/07/2018).

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline