Lihat ke Halaman Asli

tika tifani

Mahasiswa

Pelita Malam dalam Kegelapan: Makna Guru

Diperbarui: 5 Desember 2023   01:05

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ruang Kelas. Sumber Ilustrasi: PAXELS

Pelita Malam dalam Kegelapan : Makna Guru

Oleh Tika Tifani

Menjadi guru zaman sekarang bukanlah sebuah cita-cita yang diidam-idamkan. Tapi bagi mereka menjadi guru bukanlah hal yang biasa. Pendidikan merupakan kunci kemajuan sebuah peradaban, dan guru adalah para pejuangnya. Perjuanganmu yang tak kenal lelah sungguh kadang masih banyak darimu yang tak sebanding dengan upah yang kau terima lewat rupiah. Pengorbanan yang teramat letih dan terkadang penuh pedih, tak membuatmu berhenti meski seringkali dicaci hingga terlatih. Jerih payahmu sering dianggap remeh bahkan diabai. Namun tanggungjawabmu tak pernah kau lalai. 

Satu guru belum tentu mampu mengingat anak didiknya. Namun setiap murid pasti akan mengingat gurunya. Dalam kenyataannya memang begitu. Setiap guru mempunyai sebuah arti bagi masing-masing anak didiknya. Guru yang sesungguhnya adalah seseorang yang mampu menghilangkan kegelapan-kegelapan kebodohan dari seluruh aspek kebenaran.

Kita memahami makna guru hanyalah pekerjaan yang memerlukan ilmu sehingga dalam kesehariannya, seorang guru hanya perlu melakukan transfer ilmu pengetahuan saja. Faktanya menjadi guru tidak hanya sebagai pengajar saja, tetapi juga pendidik yang menuntun anak didiknya dengan pendidikan karakter dan budi pekerti sesuai dengan nilai Pancasila. Guru sebagai suri tauladan yang harusnya mampu memberikan motivasi dan dorongan kepada siswa untuk terus belajar dalam menggapai cita-cita. Peran guru sebagai fasilitator yang akan membantu dan membimbing anak didiknya dalam menemukan sendiri pengetahuannya dengan berpihak dan berpusat pada peserta didik. Sudah selayaknya guru harus memerdekakan siswanya untuk memilih berbagai sumber dan cara belajar dengan masih menuntun mereka secara perlahan.

Dalam proses transfer ilmu pengetahuan, seorang guru dituntut harus kreatif dan inovatif menggunakan sumber, media, dan metode pembelajaran yang relevan dan menyenangkan dalam penyampaiannya. Selain teori, masih ada sikap dan keterampilan yang harus dibimbing dari seorang siswa. Dengan demikian, guru diumpamakan pembelajar sepanjang hayat, artinya selalu belajar untuk mengembangkan pengetahuan dan keprofesionalannya mengikuti tuntutan perkembangan zaman.

Kita harus merasa berbangga diri ketika kita memilih untuk menjadi seorang guru. Renungkanlah, seorang dokter, professor, peneliti, dan masih banyak profesi lainnya, tidak akan berhasil mencapai di titik tersebut tanpa adanya peran seorang guru. Maka tanpa seorang guru maka tidak akan ada sebuah profesi. Kesuksesan anak didik merupakan pencapaian dan kebanggaan bagi guru. 

Bak pelita di tengah lorong kegelapan tanpa aliran listrik maupun penerangan

Kau hadir memberikan secercah cahaya beserta harapan yang kau bawa

Menembus dinginnya pagi dan pekatnya malam

Berkorban demi anak didik yang kau sayang

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline