Lihat ke Halaman Asli

AM SDN 1 Karoya

Mahasiswi Universitas Muhammadiyah Kuningan

Memaknai Hari Lahirnya Nabi SDN 1 Karoya Memperingati Maulid Nabi Muhammad SAW

Diperbarui: 26 September 2024   17:03

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dokumentasi Kegiatan Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW SDN 1 Karoya/dokpri

Kamis (26/0924) Sebagai bentuk rasa syukur atas lahirnya manusia mulia yang menjadi teladan bagi ummatnya yakni Nabi Muhammad SAW, dalam hal ini SDN 1 Karoya melaksanakan acara peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW bertepatan pada tanggal 22 Rabiul Awwal 1446 H.

Acara ini dihadiri oleh Bapak Dudung Wahidun selaku Komite SDN 1 Karoya, Bapak Ikin Sodikin, S.Pd, M.Pd selaku Kepala Sekolah SDN 1 Karoya, Bapak KH. Nurhalim, S.Pd. I selaku penceramah, Bapak/Ibu Guru SDN 1 Karoya, Wali Murid SDN 1 Karoya, Mahasiswa Asistensi Mengajar Universitas Muhammadiyah Kuningan, serta Siswa-siswi SDN 1 Karoya.

Dokumentasi Foto Bersama Kepala Sekolah, Guru-Guru, dan Mahasiswa Asistensi Mengajar SDN 1 Karoya/dokpri

Bapak kepala sekolah SDN 1 Karoya menyampaikan rasa syukur dan terima kasihnya kepada wali murid dan seluruh panitia "Alhamdulillah acara Maulid Nabi kali ini sangat istimewa karena ini merupakan kali pertama dihadiri oleh wali murid SDN 1 Karoya dan semoga bisa berlanjut untuk acara berikutnya, serta terima kasih kepada seluruh Bapak/Ibu yang telah hadir pada acara ini dan seluruh panitia yang telah menyelenggarakan acara Maulid Nabi yang mana acara ini sebagai momentum kita untuk dapat meneladani sifat-sifat Nabi Muhammad SAW" tuturnya.

Bapak Dudung Wahidun mengatakan "Dengan acara Maulid Nabi kali ini semoga bisa menghidupkan kembali suasana yang berkaitan dengan hal ibadah, serta saya ucapkan terima kasih kepada wali murid yang telah mendukung acara Maulid Nabi di SDN 1 Karoya ini dan semoga tetap semangat dan selalu bisa menjaga kekompakannya dalam segala acara" pungkasnya.


"Acara Maulid Nabi ini merupakan acara kita dalam mensyukuri sebagai ummat Nabi Muhammad SAW. Menyerukan sholawat kepada nabi Muhammad SAW dengan menggunakan hati serta menjaga ukhuwah islamiah, ukhuwah insaniyah dan ukhuwah wathoniyah bisa menjadi bukti kecintaan kita kepada Nabi Muhammad SAW sebagai ummatnya" tutur Bapak KH. Nurhalim, S.Pd selaku penceramah.


Meski Maulid Nabi tidak dilakukan pada masa Nabi Muhammad SAW akan tetapi dengan adanya peringatan ini bisa menjadi bentuk rasa syukur kita atas kelahirannya dan menjadi momentum kita untuk meningkatkan kecintaan serta mengingatkan akan pentingnya meneladani akhlak dan perjuangan Nabi SAW.

Penulis: Ayunah

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline