Lihat ke Halaman Asli

AKHMAD FAUZI

TERVERIFIKASI

Ada yang sedikit membanggakan saya sebagai "anak pelosok", yaitu ketiga bersama pak JK (Jusuf Kalla) menerbitkan buku keroyokan dengan judul "36 Kompasianer Merajut Indonesia". Saya bersama istri dan ketiga putri saya, memasuki akhir usia 40an ini kian kuat semangatnya untuk berbagi atas wawasan dan kebaikan. Tentu, fokus berbagi saya lebih besar porsinya untuk siswa. Dalam idealisme saya sebagai guru, saya memimpikan kemerdekaan guru yang sebenarnya, baik guru sebagai profesi, guru sebagai aparatur negara, guru sebagai makhluk sosial.

Pejuang dan Pecundang

Diperbarui: 7 November 2015   23:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

 

 

Pejuang, maju terus menerjang
Pecundang, maju terus hengkang

Pejuang, merangsek sebar kebebasan
Pecundang, sebar kasak kusuk ingin mengekang

Pejuang, darah mengucur untuk negeri
Pecundang, keringat negeri dibagi-bagi

Pejuang, tidak ada kata kalah
Pecundang, tidak tahu jika telah kalah

Pejuang, hidup bersama cinta
Pecundang, ahli menjajakan cinta

Pejuang, adalah sejarah
Pecundang, lupa siapa dia, benar-benar tersapih sejarah

Pejuang, untuk membunuh pecundang
Pecundang, biasa membunuh diri sesama teman

 

Kertonegoro, 7 Nopember 2015
Salam,

Akhmad Fauzi

 

Ilustrasi : www.merdeka.com 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline