(puisi akhmad fauzi)
Jangan menghilang
Walau terasa ada titik-titik jiwa yang ingin dihilangkan
Hasrat menatap tua masa, bukanlah selingkung kebenaran
Justru menohok keinginan untuk mengidam tua sempurna jiwa
Akan ranum rasa cerita
Putri istana, manja dengan hitungan
Melatih nafas lewat nilai rerupa
Menangis, bukan atas luka hati
Tidak ada yang tepat, ketika praduga coba di ungkap
Menjelajah latar praduga itulah, ketepatan yang harus diungkap
Maka, ketika bopeng keriput nista terbeber sepanjang sejarah
Pantas tersyukuri,
Karena bukan putri dalam istana yang harus ada berdiri
Tetapi,
Jasad sempurna yang berdarah-darah
Bergincukan linang getar hati
Tegak wibawa, membawa aurora pasrah
Tragis, jika harus luka
Karena hati tidak pernah di didik untuk meluka
Maka,
Jangan salahkan jika harus membunuh, segala sebab
Gincu berwarna yang hanya bisa menghibur sebuah sandiwara
Kertonegoro, 8 Mei 2015
Salam,