Lihat ke Halaman Asli

Kurnia Nasir

musikus jalanan

Membongkar Sesat Pikir Soal Jihad, Kafir dan Thagut

Diperbarui: 15 Desember 2022   23:42

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

cnnindonesia

Indonesia Kembali dihebohkan dengan peristiwa bom bunuh diri. Kali ini bom bunuh diri terjadi di Bandung. Tepatnya di Polsek Astana Anyar, pada hari Rabu (07/12) sekitar pukul 08.20. peristiwa tersebut terjadi pada saat anggota Polsek Astana Anyar sedang melaksanakan apel pagi.

Serangkaian aktivitas terorisme yang pernah terjadi di Indonesia di mulai tahun 2000 yaitu bom Kedubes Filipina, diikuti dengan serangan-serangan lainnya, termasuk yang paling besar dan paling mematikan  adalah bom Bursa efek Jakarta, bom malam Natal 2000 dan bom Bali 2002. Korban yang jatuh adalah turis Barat dan juga penduduk Indonesia. 

Serangkaian aksi teroris itu didalangi oleh Dr. Azahari dan Nurdin M. Top. Meskipun dalang dari aksi teroris itu telah dihukum mati, namun aksi teroris masih saja terjadi. Hal ini karena, para aktor teroris telah membentuk jaringan yang kuat dan sulit terdeteksi. Mereka mendoktrin para pengikutnya bahwa berjihad adalah dengan membunuh kaum kafir dan thagut.

Ada tiga narasi penting yang menjadi bekal aksi teror yakni kafir, jihad dan thagut. Semua orang kafir, aparat negara harus diperangi dengan makna jihad yang mereka salah tafsirkan. 

Polisi atau aparat penegak hukum dianggap musuh karena kerap menangkap pelaku teror, mereka menganggap semua aparat negara adalah ansharut thagut yang halal darahnya untuk dibunuh.

Mari kita cermati secara bijak tentang arti jihad, kafir, dan thagut. Kata jihad berasal dari bahasa Arab, yaitu aljihad yang berarti perjuangan. Dalam bahasa Indonesia, kata jihad berarti usaha yang dilakukan dengan sungguh-sungguh untuk mencapai kebaikan manusia secara keseluruhan. 

Jihad menurut Islam adalah usaha dengan sungguh-sungguh untuk membela agama Islam dengan harta benda yang dimiliki. Jihad yang dilakukan oleh Rasul adalah berdakwah. Dalam jihad, Islam melarang pemaksaan dan kekerasan, termasuk membunuh warga sipil.

Kafir dalam Islam adalah istilah yang merujuk kepada orang-orang yang tidak percaya pada perkataan Muhammad sebagai Nabi dan Rasul penutup. Kata kafir ini memiliki konotasi negatif dan dianggap menghina. Itu sebabnya beberapa muslim merekomendasikan menggunakan kata non-muslim untuk menciptakan sikap toleransi antarumat beragama. Karena seperti yang kita ketahui Bersama bahwa Indonesia adalah negara dengan Bhineka Tunggal Ika, yang memiliki berbagai macam suku bangsa, bahasa, dan agama yang berbeda.

Menurut bahasa, thagut berasal dari kata thaga yang berarti melampaui batas dan sewenang-wenang. Makna lainnya, menurut Ibnu Manzur adalah berlebihan dalam hal kemaksiatan. 

Menurut Prof. Dr. HM Baharun, Guru Besar Sosiologi Agama, thagut adalah setan yang disembah manusia. Fir'aun adalah thagut karena dia adalah pemimpin yang zalim dan menganggap dirinya adalah Tuhan yang wajib disembah oleh seluruh rakyatnya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline