Sholat berasal dari kata shilah (sesuatu yang terhubung dengan kuat). Sholat merupakan suatu konektivitas yang kuat antara Allah dan hambaNya.
Ketika Sholat, keadaan kita terhubung dengan Allah, sehingga di setiap tempat kita diperhatikan, dibimbing, diiringi agar semua berjalan mudah dan membahagiakan. Yang melatih kita agar tetap terkoneksi dan tidak terputus dari Allah yaitu dengan sholat. Jadi, tujuan dari sholat adalah membangun konektivitas kuat antara kita dengan Allah. (QS.An-Nisa:103)
Ukuran keberhasilan dalam sholat yaitu Ketika telah merasakan konektivitas dengan Allah. Jalannyaa selalu ingat Allah. Ketika selalu mengingat Allah, apapun yang kita kerjakan maka tentu kita akan mampu memfungsikan tubuhnya agar mengerjakan apa yang tidak Allah sukai, dan tidak melangkah ke tempat yang salah (yang Allah tidak sukai). Semu itu karena senantiasa mengingat Allah.
Sholat itu semua Gerakan dan bacaannya, bukan sekedar Gerakan dan bacaan yang hampa makna. Lewat Gerakan dan bacaan sholat, dapat membantu kita agar lebih mudah berkoneksi dengan Allah. Sehingga Feedbacknya, apa yang kita baca dijawab oleh Allah dan semua Gerakan sholat yang kita lakukan hakikatnya merupakan bimbingan mwngenai inti kehidupan. Itulah mengapa sholat menjadi perintah pertama yang diterima Nabi Muhammad SAW. Dan perintah khusus, disampsaikan dalam peristiwa isra ' mi'raj untuk memberikan pesan mengenai begitu tinggi nya nilai sholat dalam kehidupan manusia.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H