Dikisahkan ada dua biji api bernama Burni dan Sinder telah melakukan perjalanan dalam pencarian tempat aman nyaman damai dan tentram demi melahirkan anak mereka. Mengarungi beberapa tempat sampailah mereka di kota tempat tinggal semua elemen mulai dari elemen air tumbuhan dan awan yang bernama di Elemen City. Berni dan Sinder begitu senang mereka segera membereskan tempat dan mempersiapkan persalinan kemudian lahirlah api bernama Ember yang menjadikan mereka sebagai ayah dan ibu. Ayah mengajarkan berbagai hal kepada Ember termasuk memberitahunya kalau suku elemen api memiliki api biru yang menjadi simbol harapan serta menyimpan kekuatan untuk mereka.
Untuk menyambung hidup keluarga kecil ini juga membangun toko bersama dan diberi Nama Fireplace . Ayah bermaksud akan mewariskan toko Fireplace kepada Ember. Mendengar keputusan tersebut tentu membuat ember sangat bersemangat ia merasa kalau ini adalah jalan hidupnya. Sementara Ibu kemampuannya sebagai peramal tidak bisa dipungkiri beliau mampu membaca kisah cinta dua pasangan hanya dengan mencium asap mereka Ibu juga meminta ember agar cepat mencari pasangan untuk membantunya menjalankan toko. Ember juga mengantar berbagai barang pesanan untuk semua pelanggannya ia bertarung dengan ayah dan merasa kalau dia bisa mengalahkan rekor pengiriman cepat yang selalu Ayah lakukan namun ember masih tidak bisa mengimbangi kemampuan ayah dia pulang terlambat.
Hari-hari yang dijalani Ember Ia berikan dengan terus membantu mengelola toko hingga pada suatu pagi saat Ember menangani semua pelanggan seperti biasa dia meluapkan amarah dan kekesalannya di basement nah, hal itu justru membuat pipa air di rumah menjadi bocor. Kemudian dari kebocoran itu muncullah elemen air bernama Wale Ripple dia merupakan Inspektur pipa air yang kebetulan sedang bertugas. Wale Ripple menyadari kalau toko Ember tidak memiliki izin pembangunan untuk membuat semua pipa tersebut Nah sebagai seorang Inspektur yang menjalankan tugas dengan jujur white memberitahu ember barangsiapa yang tidak memiliki izin maka bangunan itu akan ditutup paksa.
Wale Ripple Mengirim laporan ke kantor pusat barulah ember berterus terang Kalau toko yang ia kelola bersama ayah adalah satu-satunya tempat yang mereka miliki alasan itu pun membuat Wale Ripple menyesal Ia hanya menjalankan tugasnya sebagai Inspektur pipa kini setelah mendengar kenyataannya dia akan membantu ember tuh untuk mengambil kembali catatan laporan sebelum dikirim ke kantor pusat . Namun usahanyanya gagal karena surat tersebut telah dikirim. Mereka berusaha untuk pergi ke kantor pusat namun bos os Wight tidak memberikan keringanan atas kejadian yang terjadi. Namun, ada kesempatan yang diberikan oleh Bos Wale Ripple agar toko Ember tidak digusur namun hal tersebut tentunya ada syarat yang harus dikerjakan. Kebetulan Element City saat ini sedang mengalami masalah karena banyaknya keluhan pipa bocor.
Oleh karena itu Bos pun meminta Ember dan Wale Ripple mencari sumber kebocoran. Semenjak misi yang mereka jalani ini perasaan antara white dan Ember mulai tumbuh. Namun ternyata usaha yang mereka lakukan tidak berjalan mulus malah menimbulkan bencana yang besar bagi kota Element City. Namun karena mereka berasal dari Elemen yang berbeda maka sangat sulit untuk mereka berkencan ataupun melanjutkan ke jenjang yang lebih serius. Di lain sisi keluarga menerima Ember dengan sangat baik di keluarga mereka, namun berbanding terbalik dengan keluarga dari Ember yang masih sangat membenci elemen air. Namun hal tersebut tidak menyurutkan semangat Wale Ripple untuk terus memperjuangkan Ember menjadi kekasihnya dan bisa diterima dalam keluarga Ember.
Lalu akankah Ember dan Wale Ripple bisa menyelesaikan misi yang diberikan oleh bos dari Wale Ripple agar toko ember tidak digusur dan juga menyelesaikan kekacauan yang mereka buat? Dan bagaimana kisah cinta kedua elemen yang berbeda ini, akankah mereka mendapatkan restu dari keluarga ember dan akhirnya bisa bersama?
Tonton kisah selengkapnya di bioskop kesayangan anda!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H