Lihat ke Halaman Asli

Tiara Dewi

kedutaan besar

Panduan Mencari Kata Kunci Populer dengan Tools Gratis

Diperbarui: 16 Oktober 2024   16:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Telkom University

Bayangkan, di tengah keramaian dunia digital yang sibuk, kamu berdiri di hadapan sebuah pintu besar yang tak terlihat oleh mata telanjang. Pintu itu menghubungkanmu dengan para pencari informasi, mereka yang berkelana dalam lautan data dengan harapan menemukan jawaban.

 Tapi sebelum kamu dapat membuka pintu itu, ada satu kunci yang harus kamu temukan. Kunci ini bukan kunci biasa, melainkan kata-kata. Kata-kata yang terangkai dalam kombinasi tepat, yang akan membawa mereka para pencari langsung ke pintu yang kamu jaga. Telkom University.

Sebelum memulai perburuan kunci tersebut, kamu perlu mengenal medan. Topik yang ingin kamu sampaikan harus jelas terbayang di kepalamu. Seperti seorang petualang yang menyiapkan peta sebelum berlayar, kamu pun harus mengetahui dengan pasti arah yang akan dituju. Apakah kamu ingin membicarakan tentang kesehatan? 

Mungkin tentang diet sehat yang banyak dibicarakan orang, atau cara menjaga berat badan ideal yang tak pernah lepas dari pikiran banyak orang. Sesederhana apapun topiknya, ia harus terasa dekat di hatimu.

Tetapi, apa gunanya peta tanpa mengetahui siapa yang akan mengikutimu? Audiensmu, mereka adalah bintang di langit yang akan membimbingmu. Siapa mereka? Apakah mereka orang yang baru pertama kali mendengar topik ini, atau sudah jauh lebih berpengalaman daripada dirimu? 

Setiap detail kecil tentang mereka akan membantu dalam memilih kata kunci yang tepat. Kata-kata yang mereka cari di mesin pencari seperti Google adalah benang merah yang akan menyambungkan kamu dan mereka.

Ketika kamu sudah siap, saatnya menyingsingkan lengan dan masuk ke dalam dunia alat pencari kata kunci. Ada Google Suggest, alat sederhana namun ampuh yang sering kali kita abaikan. 

Saat kamu mulai mengetik di kolom pencarian Google, lihatlah saran yang muncul di bawahnya. Mereka adalah bisikan-bisikan dari pengguna lain yang mungkin sudah lebih dahulu memulai pencarian yang sama. 

Setiap saran yang muncul adalah serpihan dari kunci yang kamu cari. Kadang, serpihan kecil itu bisa membuka gerbang ide baru yang tak pernah kamu bayangkan sebelumnya.

Tapi, jangan hanya berhenti di situ. Seperti seorang peneliti yang haus akan data, ada saatnya kamu perlu menggali lebih dalam. Google Keyword Planner adalah alat berikutnya yang bisa kamu gunakan, memberimu gambaran lengkap tentang jumlah pencarian dan tingkat persaingan.

 Bayangkan sebuah lautan kata kunci, dan di sana ada gelombang-gelombang yang menunjukkan betapa sering orang mencari topik tertentu. Kamu tak hanya harus melihat ombak yang tinggi, tetapi juga memperhitungkan seberapa kuat arus di bawahnya persaingan yang akan kamu hadapi.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline