Lihat ke Halaman Asli

Sudah Jujurkah Kita?

Diperbarui: 26 Juni 2015   09:22

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pertanyaan retoris ini diajukan khatib jumat siang di Masjid Ulul Albab, Kalibata, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu. Kejujuran yang dimaksudnya adalah mengakui sumpah/ikrar yang kita ucapkan dalam setiap shalat wajib.

Ikrar itu tentu tak asing lagi bagi kita yang suka melaksanakan shalat: "Inna shalati wanusuki wa mahyaya wa mamati lillahirabbil 'alamin" (Sesungguhnya shalatku, ibadahku, hidupku, dan matiku, hanya untuk Allah, Tuhan seluruh alam semesta).

- Sudahkah kita jujur bahwa tiada ilah (tuhan) yang kita sembah kecuali Allah?
- Sudahkah kita jujur mengakui bahwa kita hanya menyerahkan segala urusan pada Allah?
- Sudahkah kita jujur melaksanakan ibadah kepadaNya, sesuai dengan apa yang dicontohkan Nabi Muhammad Saw, tanpa mengurangi dan menambahi?

Semoga Allah senantiasa membimbing kita, serta memberi taufiq dan hidayahNya. Amin.

Catatan: Repost dari www.tianarief.blogspot.com




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline