Lihat ke Halaman Asli

Lupa bukan Segala

Diperbarui: 25 Juni 2015   08:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Aku lupa,


entah karena tenggelam oleh awan

atau karena aku yang tidak pernah pintar menghitung

momentum yang mungkin timbul

.....dari tabrakan kekecewaan

.....dari gesekan statis pergerakan jiwa-jiwa


atau ini hanya masalah sederhana....

karena aku hanya manusia
manusia tempatnya salah dan lupa


dan lalu mendadak

Aku mengingat Tuhan-ku menunggu di antara rentang waktu-Nya

Walau Einstein berkata

rentang waktu itu berbeda, tergantung dalam keadaan apa kita berada


Namun Tuhan telah berkata
“Hanya Akulah yang tahu umur manusia”


mohon maafkan;

Aku hanya manusia biasa....tempat salah dan lupa

...tapi tidak lupa segala




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline