Lihat ke Halaman Asli

Thurneysen Simanjuntak

Nomine Kompasiana Awards 2022 (Kategori Best Teacher), Pendidik, Pegiat Literasi, serta Peraih 70++ Penghargaan Menulis.

Menjawab Kebutuhan Data Pertanian Indonesia dengan ST2023

Diperbarui: 11 Juni 2023   13:01

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilustrasi. Dokumentasi Pribadi

Dalam sebuah kesempatan, Presiden Joko Widodo pernah menyampaikan bahwa ternyata petani di Indonesia 71?alah petani yang berusia 45 tahun ke atas. Sementara yang berada di bawah usia 45 tahun hanya 29% saja.

Dengan fakta demikian, apa yang terlintas dalam benak Anda?

Cuek saja, karena itu bukan urusan saya.

Atau, barangkali Anda masuk kategori yang memikirkan, bagaimana masa depan pangan Indonesia? Bukankah bahan pangan merupakan kebutuhan primer masyarakat? Apakah kita akan menggantungkan kebutuhan pangan kita dengan impor? Tetapi hanya sebatas memikirkan saja.

Berbeda sekali dengan yang satu ini, selain memikirkannya juga berkomitmen untuk menjadi solusi bagi permasalahan pertanian yang sedang terjadi, sehingga mencoba melakukan berbagai tindakan nyata dan melakukan berbagai inovasi.

Sejatinya, siapa pun kita, selagi masih bagian dari bangsa ini, kita terpanggil untuk menjadi bagian dari solusi permasalahan pertanian di negeri kita. Bisa saja dengan cara yang berbeda, yang terpenting, tujuan kita sama-sama mendukung terwujudnya kedaulatan pangan Indonesia.

Dari data yang sudah disampaikan pada awal tulisan ini, sesungguhnya ada keprihatinan kita bersama terhadap masa depan pertanian Indonesia. Ternyata ada banyak generasi milenial yang kurang tertarik dengan sektor pertanian.

Oleh karena itu, kita membutuhkan kajian mendalam tentang alasan banyaknya generasi milenial yang kurang tertarik menjadi petani. Serta solusi yang dapat dilakukan untuk menyelesaikan masalah tersebut.

Bahkan saat ini, kita butuh data yang akurat dan mutakhir tentang kondisi pertanian di Indonesia pada masa sekarang.

Dalam hal mendapatkan data akurat dan pemutakhiran data pertanian, sebenarnya masyarakat Indonesia bisa berkontribusi langsung. Misalnya, dengan cara mendukung kegiatan dari Badan Pusat Statistik (BPS) yang sedang menyelenggarakan Sensus Pertanian 2023 (ST2023), yakni sejak 1 Juni -- 31 Juli 2023 di seluruh Indonesia.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline