Lihat ke Halaman Asli

T.H. Salengke

TERVERIFIKASI

Pecinta aksara

Lapangan Terbang KLIA Sepang Lumpuh

Diperbarui: 24 Agustus 2019   17:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

(Dok. Malay Mail)

Lapangan terbang  utama Kuala Lumpur International Airport (KLIA), Sepang-Malaysia mengalami gangguan teknis yang fatal sejak hari Rabu (21/8) hingga Jum'at (23/8). Ribuan penumpang mengalamai kendala check in dan penanganan bagasi akibat tidak berfungsi jaringan komputer bandara sehingga terpakasa dilakukan secara manual, terutama pengumuman penerbangan dan penanganan bagasi.

Kelumpuhan sistem di KLIA Sepang-Malaysia sedikit terbantu oleh banyaknya penumpang tanpa bagasi yang bisa check in secara online melalui smart phone masing-masing.

Direktur Eksekutif Malaysia Airports Holdings Berhad (MAHB), Raja Azmi Raja Nazuddin menyatakan kondisinya sudah semakin stabil dan penerbangan dapat beroperasi secara normal mulai hari ini, Sabtu (24/8).

Terkait kejadian ini, pihak MAHB akan mengganti sistem rangkaian komputer di bandara utama KLIA Sepang yang telah berumur 21 tahun itu sejak dibangun dan diresmikan pada era kepemimpinan PM Mahathir Mohamad pada tahun 1998.

Namun demikian, sistem komputer di KLIA2 yang melayani penerbangan maskapai AirAsia dan maskapai lain berkonsep low cost, dilaporkan tidak mengalami gangguan separah bandara utama sehingga aktivitas bandara KLIA2 dapat teratasi dengan baik.

Sabtu pagi ini, di media sosial masih saja ada cuitan-cuitan ketidakpuasan dari penumpang yang intinya bahwa sampai hari ini pun KLIA 1 masih belum beroperasi stabil. 

Maklum urusan bandara adalah urusan mobilitas kelas tinggi dengan segala kepentingan penumpang, baik itu pejabat negara maupun pelaku bisnis yang waktunya sangat mahal dan harus efesien. Maka ketika perjalanan mereka terkendala akan berakibat fatal terhadap jadwal-jadwal penting lainnya.

Sekadar berbagi dari negeri jiran.

KL: 24082019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline