Lihat ke Halaman Asli

T.H. Salengke

TERVERIFIKASI

Pecinta aksara

Hewan Korban Warga Muhammadiyah di Malaysia

Diperbarui: 25 Agustus 2019   09:24

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Dalam rangka menyemarakkan suasana hari raya Idul Adha 1440 Hijriyah, umat Islam bergotong royong melaksanakan acara penyemebeliohan hewan korban. Hal tersebut juga terlihat cukup semarak di kalangan para aktivis organisasi Muhammadiyah di Kuala Lumpur, Malaysia. 

Pimpinan Cabang Istimewa Muhammadiyah (PCIM) Malaysia selalu saja banyak acara, apalagi di saat perayaan hari besar agama Islam seperti hari raya Idul Fitri dan Idul Adha, mereka akan sibuk mengatur berbagai acara baik untuk internal mereka maupun untuk umum sebagai ajang silaturrahmi masyarakat.

Anggota Muhammadiyah Cabang Istimiwa Malaysia mencapai ribuan orang, terdiri dari guru dan dosen, ekspatriat, pengusaha, mahasiswa, dan tenaga kerja Indonesia. Mereka berhimpun dalam forum silaturrahmi yang sarat dengan berbagai kegiatan sosial dan keagamaan.

Hari ini, Minggu (11/8) usai menunaikan solat Idul Adha, ratusan anggota Muhammadiyah berkumpul di kawasan Chowkit, Kuala lumpur. Mereka datang dari berbagai negara bagian di Semenanjung Malaysia demi bisa meramaikan acara penyembelihan hewan korban di Kuala Lumpur.  

dokpri

Menurut Sulton Kamal, S.Ag., salah seorang aktivis Muhammadiyah cabang Malaysia bahwa pada tahun ini mereka berhasil mengumpulkan 34 ekor hewan korban dengan perincian 12 ekor lembu dan 16 ekor kambing yang disebelih di Kuala Lumpur. Sementara itu 4 ekor sapi dikorbankan di Kamboja dan 2 ekor kambing yang korbankan di Indonesia.

Di kalangan masyarakat Indonesia di Malaysia, berkembang subur organisasi kemasyarakatan dan keagamaan. Selain Muhammadiyah, ada juga ada Nahdhatul Ulama (NU), ikatan tenaga ahli perminyakan, ikatan dosen, persatuan pekerja, persatuan masyarakat Indonesia-Malaysia, dan forum-forum lain bahkan partai politik Indonesia.

Kelompok persatuan tersebut dibentuk untuk tujuan silaturrahmi antar masyarakat dalam upaya menghadirkan rasa Indonesia di luar negeri.[]

Sekadar berbagi dari negeri jiran.

KL: 13082019




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline