Dalam suasana cuaca Malaysia yang panas, sambil menikmati es teh manis, diingatkan oleh satu pesan singkat dari seorang teman, Budi Siswanto. Saya hampir lupa peristiwa penting gebrakan pendidikan bagi WNI/TKI di Malaysia. Sebuah pesan singkat Budi Siswanto yang dulu ikut membidani lahirnya Universitas Terbuka (UT) Pokjar Kuala Lumpur masuk ke hand phone saya isinya bahwa bahwa 11 Maret 2012 silam telah diresmikan UT Pokjar Kuala Lumpur.
Lima tahun silam, di jantung kota Kuala Lumpur, Malaysia, bermulanya era baru pendidikan bagi masyarakat Indonesia yang bekerja di negeri jiran—Malaysia. BEertepatan dengan peringatan hari Supersemar, Kedutaan Besar RI di Malaysia meresmikan pelayanan pendidikan jarak jauh Universitas Terbuka bagi WNI yang berada di negara itu.
UT Pokjar Kuala Lumpur diresmikan oleh Rektornya Prof. Ir. Tian Belawati, Ph.D dan Duta Besar LB.BP. untuk Kerajaan Malaysia Marsekal TNI (Purn.) Herman Prayitno yang dihadiri oleh Atase Pendidikan dan Kebudayaan Prof. Drs. Rusdi, Ph.D dan beberapa Home Staff, Local Staff KBRI, Kepala UPBJJ UT Batam Paken Pandiangan, M.Sc., dan Koordinator UT Malaysia Taufiq Hasyim Salengke, M.A., serta 60 mahasiwa pertama UT Pokjar Kuala Lumpur.
Semua pihak berharap semoga eksistensi UT di Malaysia bisa membantu pelayanan pendidikan bagi masyarakat Indonesia di Malaysia.***
