Lihat ke Halaman Asli

T.H. Salengke

TERVERIFIKASI

Pecinta aksara

Sehati Sejiwa HUT Kemerdekaan Malaysia

Diperbarui: 1 September 2016   06:25

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari ini, Rabu, 31 Agustus 2016 merupakan hari bersejarah bagi Malaysia. Dengan mengusung tema “Sehati Sejiwa”, negara tetangga Indonesia ini memperingati hari ulang tahun kemerdekaannya yang ke-59.

Perjalanan 59 tahun tentu bukan waktu yang singkat. Pembangunan di berbagai bidang yang dilakukan oleh Malaysia cukup signifikan. Bahkan melalui Visi 2020, empat tahun kedepan, Malaysia memastikan diri menjadi negara maju kedua di ASEAN setelah Singapura, negara tetangganya yang mungil, dimana 51 tahun silam masih menjadi bagian dari Malaysia.

Dalam ASEAN, Malaysia berkiprah dengan penuh percaya diri. Hal ini tidak lepas dari sentuhan tangan enam orang pemimpinnya yang penuh dedikasi dalam memperjuangkan kemajuan negara dan menjamin kesejahteraan rakyatnya.

Pendahulu kepemimpinan Malaysia adalah Tunku Abdul Rahman, Bapak Kemerdekaan Malaysia yang mengikrarkan  kebebasan bangsa dan rakyatnya dari belenggu penjajah pada tahun 1957.  

Legasi kepemimpinan itu dilanjutkkan oleh tokoh-tokoh politik dari partai UMNO (United Malay National Organisation) yaitu: Tun Abdul Razak, Tun Hussein Onn, Tun Mahathir Mohamad, Tun Abdullah Ahmad Badawi dan Dato' Seri Najib Tun Razak.

Kini PM Dato' Seri Najib Tun Razak berusaha membawa Malaysia dengan mengusung slogan “1 Malaysia” untuk menjamin kerukunan hidup masyarakat yang beragam etnis yakni, kaum pribumi, Cina dan India.

Hari ini, rakyat Malaysia berhimpun di Dataran Merdeka untuk memeriahkan sambutan HUT kemerdekaan ke-59 dengan penuh keceriaan dan keakraban. Semua lapisan masyarakat secara dekat berbaur dengan Raja, Perdana Menteri, anggota kabinet, legislatif, ahli politik, NGO dan juga warga negara asing yang menetap dan bekerja di Malaysia.

Suasana peringatan HUT Kemerdekaan yang semarak dan akrab ini merupakan upaya memaknai tema hajat besar yang paling bersejarah dengan tidak mengurangi esensi khidmat dari upacara kenegaraan ketika pengibaran bendera Jalur Gemilang dan saat menyanyikan lagu kebangsaan Negaraku.

Itulah salah satu makna tersirat dari tema Sehati Sejiwa-nya Malaysia. Selamat ulang tahun kemerdekaan ke-59 Malaysia.*




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline