Lihat ke Halaman Asli

Three SautMartua

Mahasiswa Universitas Trisakti

Peran Ayahanda Jokowi dalam Pilpres

Diperbarui: 19 Januari 2024   16:49

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Ilmu Sosbud dan Agama. Sumber ilustrasi: PEXELS

Jokowi sebagai Ayah

Presiden Joko Widodo dianggap gagal menjadi kepala negara dan kepala pemerintahan yang baik, namun sukses menjadi kepala keluarga yang baik. Ini dibuktikan dengan adanya Putusan MK Nomor 90/PUU-XXI/2023 yang memuluskan jalan putranya yaitu Gibran Rakabuming Raka menjadi Calon Wakil Presiden (Cawapres) dari Prabowo Subianto. Gibran merupakan putra sulung Presiden yang sedang menjabat sebagai Walikota Solo saat ini. Gibran diusung sebagai Cawapres oleh Partai Golkar pada tanggal 21 Oktober 2023 lalu. Namun pada tanggal 17 Juli 2023 yang lalu, Airlangga Hartarto Menteri Koordinator Bidang Perekonomian (Ketua Umum Partai Golkar) sempat dipanggil oleh Kejagung sebagai saksi dalam kasus dugaan korupsi izin ekspor minyak sawit mentah dan termasuk kelangkaan minyak goreng pada tahun 2021 - 2022. Pertanyaan yang muncul dibenak penulis ialah apakah ini ada korelasi? 

Tak hanya Gibran, putra bungsu Joko Widodo yaitu Kaesang Pengarep saat ini juga terjun ke dalam dunia politik. Kaesang diangkat menjadi Ketua Umum Partai Solidaristas Indonesia (PSI) setelah 2 (dua) hari bergabung. PSI kini menjadi bagian koalisi dari pemenangan Prabowo Gibran. Setiap baliho Caleg dari kader PSI yang mencalonkan, terlihat ada sosok Kaesang sebagai Ketua Umum dan ada narasi "Ikut Jokowi? pilih PSI". 




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline