Lihat ke Halaman Asli

Curug Jagapati, Sang Pesona Tersembunyi di Garut Selatan

Diperbarui: 17 September 2020   18:53

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Curug Jagapati (dok. pribadi)

Tepat sekitar 60 KM di ujung selatan Garut dengan melewati jalanan yang berkelok dan berimbunkan hutan terdapat salah satu pesona tersembunyi di wilayah sana ialah Curug (air terjun) Jagapati yang terletak di Kp. Padarame, Desa Neglasari, Kecamatan Cisompet, Kabupaten Garut. 

Akses menuju Curug Jagapati dari wilayah Bandung atau Garut Kota sangat disarankan menggunakan kendaraan roda dua dikarenakan akses dari jalanan utama yang jauh dan medan perjalanan yang cukup terjal. 

Kami bertiga melakukan perjalanan menuju Curug Jagapati bukan berangkat dari wilayah yang jauh. Hanya berjarak kurang lebih 30 menit dari rumah kami sampai dikarenakan kami berangkat dari daerah Selatan Garut juga.

Patokan jalan utama yang menjadi penanda akses masuk menuju Curug Jagapati adalah papan penanda Curug Jagapati di pinggir jalan Garut-Pameungpeuk, sekitar wilayah Kebun Teh dan Plang SMP Negeri 3 Cisompet. 

Akses jalan cukup mengkhawatirkan dengan kondisi masih berbatu dan banyak lubang jalan. Selain itu, sangat tidak disarankan berkunjung ke tempat ini pada malam hari atau cuaca sedang hujan karena minim penerangan dan berbahaya. 

Setelah masuk dari jalan utama melewati perkebunan teh, kampung Padarame, SMP Negeri 3 Cisompet dan hingga menemukan gapura selamat datang di Curug Jagapati lantas sepeda motor tidak sampai begitu saja ke depan curug, di sinilah perjalanan dimulai. 

Setelah menitipkan motor di parkiran depan, maka langkah selanjutnya adalah bersiap-siap jalan kaki menuju Curug yang jaraknya lumayan jauh kurang lebih sekitar 40-50 menit dengan melewati jalanan yang sangat terjal, curam, dan berkelok-kelok.

Sangat disarankan bagi pengunjung untuk menggunakan sepatu yang kuat, pakaian yang nyaman serta berhati-hati dikarenakan melewati jalan setapak yang sempit, berkelok-kelok, curam hingga terkadang licin maka mengunjungi Curug Jagapati saat cuaca hujan atau malam hari sangat tidak disarankan. 

Tetapi, perjalanan yang curam dan agak jauh tersebut ditemani pemandangan yang indah, perkebunan teh, pepohonan rimbun, lahan pertanian warga hingga suara alam yang indah membuat semangat perjalanan menuju tujuan semakin tidak terasa terlalu melelahkan.

Setelah menempuh perjalanan sekita 40-50 menitan, tibalah di tujuan yakni Curug Jagapati yang memang benar-benar tersembunyi bagaikan permata di Garut Selatan. 

Air terjun bertingkat tiga, dengan aliran yang deras tetapi cukup tenang, serta pemandangan yang indah membuat kelelahan perjalanan sangat terbayar seketika. Saking terpelosoknya objek wisata ini sinyal provider telepon terbesar di Indonesia-pun tidak tersedia, nikmati saja momen-momen indah di Curug Jagapatinya.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline