Lihat ke Halaman Asli

Thomson Cyrus

TERVERIFIKASI

Wiraswasta, blogger, vlogger

Pola Tanam Jajar Legowo Terbukti Bagus, PT TPL Kembali Berhasil Tingkatkan Hasil Panen Petani

Diperbarui: 27 Juni 2023   12:30

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokpri

Pt Toba Pulp Lestari, Tbk, perusahaan pulp yang beroperasi di Toba, Sumatera Utara ini beberapa tahun belakangan ini gencar mensosialisasikan Pola tanam padi Jajar Legowo kepada petani di sekitar PT TPL beroperasi utamanya daerah Kecamatan Parmaksian Kabupaten Toba.

Hema Butar-butar, CD Officer PT Toba Pulp Lestari yang saya temui di sela-sela Kegiatan Panen Padi Bersama "Program Padi Emas", Senin 26 Juni 2023 bertempat di Desa Tangga Batu II, Kecamatan Parmaksian, Kab. Toba mengatakan bahwa PT TPL Bersama masyarakat Desa Tangga Batu II Melakukan Panen Bersama di lahan Bapak Janter Butar Butar dengan luas lahan sekitar 0,2 Hektar.

Lahan Sawah ini, dilakukan program Pola Tanam Jajar Legowo pada masa musim tanam kali ini dimana sebelumnya tidak menggunakan pola tanam model jajar legowo. Adapun kehadiran PT Toba Pulp Lestari dalam kegiatan Panen Bersama, sebut Hema Butar-butar adalah karena Bapak Janter Butar-Butar adalah petani yang masuk dalam program padi emas binaan PT TPL dengan pola tanam Jajar Legowo.

Program Padi Emas ini adalah program yang diadakan PT TPL dalam membantu petani di Toba agar petani bisa meningkatkan hasil pertanian dengan pola tanam dan perlakuan yang benar.

dokpri

Hema Butar-Butar menambahkan, melalui Program Padi Emas ini masyarakat diarahkan untuk memakai pola tanam Jajar Legowo. Berdasarkan pengalaman dan penelitian, pola tanam Jajar Legowo bisa meningkatkan hasil panen padi. Mudah dalam pemeliharaan dan pemupukan. Mudah juga untuk mengatasi hama tikus dengan pola tanam ini.

Untuk masa tanam kali ini, ada 10 petani yang mengikuti program padi emas, dimana PT Toba Pulp Lestari memberikan bantuan pupuk non subsidi kepada petani sesuai dengan kebutuhan luas tanam dari masing masing petani sebanyak 2 kali pemupukan.

Janter Butar-Butar, petani yang ikut dalam program padi emas ini mengatakan sangat senang ikut program padi emas. Pertama, petani mendapatkan bantuan pendampingan dari PT TPL mulai dari persiapan lahan, penanaman, pemeliharaan hingga panen. Jadi petani terus mendapatkan pendampingan dan perhatian di lahan persawahan mereka sehingga hasil panennya kami rasakan bagus. Kedua, petani mendapatkan bantuan Pupuk Non Subsidi sebanyak 2 kali pemupukan secara gratis dari PT TPL. Jadi selain ilmu, kami terbantu biaya pupuk. Dapat pupuk yang bagus lagi, non subsidi, cerita Janter Butar-Butar melihat hasil panennya.

Janter Butar Butar mengatakan bahwa lahan sawah yang kami panen kali ini seluas 0,2 hektar. Tahun lalu sebelum kami mengikuti program padi emas ini, hasil panen dari lahan sawah ini hanya sekitar 1.380 Kg. Kini sesudah menggunakan pola tanam Jajar Legowo ini, lahan ini bisa menghasilkan padi 1.610 kg ada kenaikan 230 kg.

Kami berterimakasih kepada PT TPL yang telah membantu petani untuk membantu biaya pemupukan dan pendampingan dan hasilnya juga bisa meningkat, kata Janter Butar Butar. Kami untung 2 kali dengan mengikuti program padi emas ini, Janter tersenyum. Harapan Janter Butar-Butar, semoga PT TPL melanjutkan program padi emas ini agar bisa membantu lebih banyak lagi petani di Toba ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline