Pada bulan desember tahun 2021 lalu, Banjir melanda persawahan di 4 (empat) kecamatan di Toba yaitu kecamatan Porsea, Bonatua Lunasi, Parmaksian dan Siantar Narumonda. Akibatnya terdapat 84 hektar sawah yang rusak dan tidak dapat ditanami padi padahal lagi musim tanam padi di sekitar Toba.
Banjir yang terjadi adalah akibat tingginya curah hujan sehingga sungai-sungai meluap dan merusak 84 hektar sawah. Akibatnya petani mengalami kerugian dan berharap pada bantuan pemerintah.
Untuk meringankan beban warga, Pemkab Toba melalui Bupati Poltak Sitorus mencari solusi agar sawah terdampak banjir itu bisa kembali ditanami petani. Sungai-sungai yang tanggulnya jebol beberapa sudah diperbaiki, lalu Bupati Poltak Sitorus berkomunikasi dengan Pt Toba Pulp Lestari untuk memberikan dana CSR nya kepada petani terdampak.
Merespon permintaan Bupati Toba itu, Manajemen PT Toba Pulp Lestari menyetujui memberikan bantuan bibit Unggul padi kepada Pemkab Toba sebanyak 2.100 Kg dengan usia 100 Hari bisa panen sehingga bisa mengejar panen secara bersamaan dengan padi local yang sudah terlebih dahulu di tanam petani.
Bpk Jandres Silalahi, Direktur PT Toba Pulp Lestari yang langsung menyerahkan bantuan itu ke Pemkab Toba atas nama Bupati Poltak Sitorus yang bertempat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Toba mengatakan bahwa PT Toba Pulp Lestari merasa senang bisa ikut meringankan beban petani dengan memberikan bantuan bibit padi unggul sebanyak 2100 kg.
Jandres Silalahi berharap dengan bantuan ini, petani bisa kembali menanam sawahnya yang sempat terdampak banjir. PT Toba Pulp Lestari akan selalu hadir di tengah tengah masyarakat dalam berbagai kondisi dan ini merupakan tanggung jawab social perusahaan terhadap masyarakat sekitar perusahaan beroperasi.
dokpri
Bupati Poltak Sitorus dalam kesempatan serah terima ini berterimakasih kepada manajemen PT Toba Pulp Lestari dalam hal ini diwakili oleh Bpk Jandres Silalahi yang didampingi Manager CD Ibu Ramida Siringoringo dan staf Ibu Hema Butar-Butar. Bupati Poltak Sitorus sangat mengapreasi kecepatan respon perusahaan akan permintaan dari pemkab untuk merealisasikan bantuan Bibit Padi Unggul sebanyak 2.100 Kg ini yang sudah dapat dipakai untuk lahan sawah seluas 84 hektar yang terdampak.
Bupati Poltak Sitorus berharap dukungan dan respon cepat PT Toba Pulp Lestari seperti ini masih dibutuhkan Kabupaten Toba di kesempatan lainnya untuk hadir selalu ditengah tengah masyarakat dalam rangka tanggung jawab social perusahaan terhadap masyarakat agar PT TPL bisa menjadi berkat di Toba ini.
Dalam kesempatan ini, Bupati Poltak Sitorus juga menyampaikan program baru ke petani Toba yang hadir saat itu bahwa mulai tahun 2022 ini di Toba akan diprogramkan 2 kali setahun menanam padi. Sebagai catatan di beberapa tempat seperti di Balige dan Tampahan sudah 3 kali setahun menanam padi. Tetapi di tempat lain masih sekali setahun. Hal inilah yang di dorong oleh Bupati Toba agar lahan yang sebelumnya sekali setahun menanam padi, ditingkatkan menjadi 2 kali setahun. Bupati sadar banyak kendala dalam melaksanakan program ini seperti irigasi dan masalah pupuk. Tetapi Bupati berjanji akan selalu hadir untuk mencari solusi dari setiap masalah yang dihadapi.