Lihat ke Halaman Asli

Thomson Cyrus

TERVERIFIKASI

Wiraswasta, blogger, vlogger

Membayangkan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana Manortor di Danau Toba

Diperbarui: 10 April 2016   11:37

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

[caption caption="Sumber: Facebook Bangso Batak"][/caption]Artikel ini sengaja akan saya tulis ringan, agar pembaca selain warga Batak mudah memahami. Dengan tujuan pesan penting artikel tercapai kepada khalayak banyak.

Semangat untuk memberikan informasi tentang Kawasan Wisata Danau Toba bertambah dalam diri ini, sejak Jokowi bersama Kabinet Kerja mencanangkan Kawasan Wisata Danau Toba menjadi salah satu Destinasi Wisata Unggulan yang akan dijadikan Monaco of Asia (istilah Rizal Ramli si tukang kepret itu). Memang sejak Rizal Ramli mengkepret potensi Danau Toba ini, tiba-tiba semua pihak terbangun. Tetapi masih banyak yang tertidur... Hehe.

Tortor adalah tarian khas masyarakat Batak. Manortor adalah kegiatan melakukan tarian Tortor. Bagi masyarakat Batak, manortor adalah kegiatan yang tidak terpisahkan dalam berbagai aktivitas pesta, baik saat orang bersuka cita hingga saat berduka, Tortor tetaplah menjadi bagian kegiatan tersebut.

[caption caption="Sumber: Facebook Bangso Batak"]

[/caption]Tarian khas ini semestinya jika dikemas dengan baik, boleh jadi menjadi daya tarik tersendiri saat para wisatawan datang berkunjung dan berlibur ke Kawasan Wisata Danau Toba. Tetapi yang saya perhatikan selama ini, belum memberikan sumbangsih yang berarti bagi kunjungan wisatawan di Kawasan Danau Toba. Mengapa? Branding dan promosi yang kurang kuat, sehingga wisatawan tidak mendapatkan informasi yang cukup yang membuat mereka tertarik untuk melihat tarian Tortor, bahkan jika diinformasikan dengan baik, manortor adalah juga salah satu yang dapat menjadi daya tarik bagi wisatawan.

Manortor (menari Tortor) bukanlah hal sulit seperti menari Saman yang harus rapi dan benar-benar kompak, pun seperti Tari Kecak dari Bali yang memang indah jika sudah dilakukan oleh penari yang sudah profesional.

Manortor tidaklah menuntut kualitas yang seperti itu. Manortor bisa dipelajari dengan mudah dan dalam waktu yang cepat, sebab Tortor sederhana saja, tetapi jika ingin dilombakan, memang harus detail dan membutuhkan pemahaman yang baik akan setiap tarian Tortor.

Karena manortor tidaklah sulit, saya membayangkan setiap wisatawan yang berkunjung ke Kawasan Wsiata Danau Toba dapat merasakan nikmatnya sensasi manortor. Dalam 5 tahun Presiden Jokowi memberikan target agar Kawasan Wisata Danau Toba dapat dikunjungi lebih dari satu juta wisatawan per tahun. Dan saya berharap setiap wisatawan yang berkunjung mau mencoba tarian Tortor Batak yang terkenal itu. Tahun 2019 saya berharap Presiden Jokowi dan Ibu Iriana dalam acara puncak pesta Danau Toba dapat manortor bersama wisatawan yang hadir dan masyarakat lokal untuk memestakan peningkatan kunjungan wisatawan ke Danau Toba. Tetapi jika tidak tercapai saya yakin Presiden Jokowi tidak mau untuk hadir.

[caption caption="Sumber: Youtube.com"]

[/caption]Membayangkan Presiden Jokowi dan Ibu Iriana manortor bersama dengan sejuta wisatawan dalam setahun di Kawasan Wisata Danau Toba tentu akan menorehkan sejarah bagi kesejahteraan masyarakat utamanya warga lokal yang tinggal di sekitar kawasan Danau Toba.

Sembari membayangkan Presiden Jokowi dan ibu Iriana manortor bersama di masa yang akan datang, gambar-gambar berikut mungkin dapat membantu Anda, bagaimana indahnya dan tentu anda dapat merasakan sensasi manortor di Kawasan Danau Toba.

[caption caption="Gambar: Tribunnews.com"]

[/caption]Dalam artikel ini, saya tidak akan memberikan informasi yang lebih rumit tentang Tortor, sebab saya bukanlah ahlinya. Saya hanya ingin mengajak anda sepintas untuk mau sedikit saja mengetahui Tortor sehingga suatu saat, ketika anda berkunjung ke Kawasan Danau Toba, anda juga ikut manortor jika menemukan ada acara acara yang diselenggarakan.

Musik Gondang akan mengalirkan darah anda dan mengundang setiap motorik dalam tubuh anda untuk mengikuti setiap irama dan hentakannya. Meskipun anda bukan keturunan Batak, jika mendengarkan musik gondang lalu melihat orang sedang manortor, naluri Anda akan berjalan sendiri mengikuti iramanya, saya pastikan itu, hehe...

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline