Dunia saat ini menghadapi pandemi global yang disebabkan oleh penyebaran Corona virus Disease atau yang lebih dikenal dengan Covid-19. Indonesia pun mengalami dampak yang cukup serius dari penyebaran penyakit ini. Merespon penyakit global Covid-19, Menteri Pendidikan dan Kebudayaan RI telah mengeluarkan Surat Edaran Nomor 4 Tahun 2020 tentang pelaksanaan kebijakan Pendidikan dalam masa darurat penyebaran Covid-19. Salah satu isinya adalah kebijakan untuk melaksanakan proses Belajar dari Rumah (BDR). Sejalan dengan proses pembelajaran yang dilakukan secara daring, penggunaan media social dikalangan mahasiswa juga meningkat. Hal tersebut disebabkan semakin meningkatnya aktivitas dan interaksi belajar mengajar melalui gawai. Media social merupakan sarana untuk mendapatkan informasi, bersosialisasi, serta sebagai wadah untuk menunjukkan akultuaisasi diri.
Dalam menanggulangi covid-19 pemerintah juga mengeluarkan kebijakan yang terkait dengan kesehatan dan kewaspadaan kita dengan gerakan 3M dalam pencegahan Covid-19. Gerakan 3M merupakan merupakan suatu gerakan pencanangan penerapan protocol kesehatan bagi seluruh masyarakat. (1) Memakai Masker, (2) Mencuci Tangan, (3) Menjaga jarak. Dengan dikeluarkanya protokol kesehatan diharapkan warga selalu waspada dan mengikuti protocol kesehatan demi kesehatan Bersama.
Sebagai salah satu institusi pendidikan yang bergerak dan berperan aktif dalam dunia kesehatan, Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta senantiasa berperan dalam menanggulangi penyebaran virus Covid-19 di lingkungan kampus maupun masyarakat. Berbagai upaya dilakukan agar kuliah tetap dapat dilaksanakan dalam keterbatasan tak hanya itu UNISA bahkan ikut berkontribusi dalam pelaksanaan edukasi kepada masyarakat tentang pencegahan virus corona. Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta juga bekerja sama dengan Dinas kesehatan Daerah Istimewa Yogyakarka dan Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) untuk melaksanakan vaksinasi bagi mahasiswa dan masyarakat sekitar bertempat di kampus terpadu UNISA Yogyakarta. Program vaksinasi ini merupakan bagian dari upaya/ikhtiar memutus rantai penyebaran virus Covid-19. Vaksinasi ini tidak hanya memberikanan perlindungan untuk diri sendiri tetapi kita juga memberikan perlindungan kepada orang lain di sekitar kita. Berbagai cara dalam membantu masyarakat untuk menangani pandemi Covid-19 telah ditempuh diantaranya menyediakan alat mengukur kecemasan yang beresiko terinfeksi Covid-19, dan Unisa juga menyalurkan Bantuan SEMBAKES Sehat ke warga terdampak Covid-19.
Kondisi pandemic sekarang ini menuntut masyarakat untuk mawas diri dan berupaya selalu mematihi protocol kesehatan. Mendengar dan melihat adanya lonjakan kasus Covid-19 dengan varian baru mengharuskan masyarakat selalu waspada. Sebagai mahasiswa pastinya tidak bisa lepas untuk turut serta dalam menanggulangi covid-19 ini, bukan hanya menimba ilmu perkuliahan di kelas tapi mahasiswa juga harus berperan aktif untuk turut serta dalam memberikan peran mereka secara proaktif kepada masyarakat luas dengan melakukan berbagai sosialisasi secara online, dengan menyebarkan poster- poster edukatif mengenai covid-19 sehingga masyarakat bisa lebih waspada. Oleh karenanya mahasiswa harus mampu beradaptasi dalam belajar di perkuliahan untuk menjadi kritis, kreatif, inovatif, dan mampu berkreasi.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H