Lihat ke Halaman Asli

Theresia Martini

Pencinta Keheningan

Aroma Kopi Mengecup Kenangan Cinta Menyapa

Diperbarui: 1 Juni 2024   05:04

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Input sumber gambar

Aroma Kopi Mengecup Kenangan Cinta  Menyapa

Di kafe kecil, senja memeluk cerita,
Meja dan kursi berbisik mesra.
Secangkir kopi menghangatkan rasa,
Menjadi saksi cinta yang mulai menyala.

Lampu temaram menari dalam cahaya,
Menggoda hati dengan kilau yang setia.
 Jam dinding bernyanyi dalam irama yang sama,
Mengiringi detik cinta yang tak pernah sirna.

Jendela-jendela tersenyum, membuka mata,
Melihat kita tenggelam dalam asmara.
Tirai-tirai melambai dalam kehangatan nyata,
Menyelimuti kita dengan hangat yang sempurna.

Aroma kopi Mengecup Mesra Kenangan Cinta  Menyapa
Merayu manja hadirkan percakapan penuh tawa ria.
Senja dan temaram berpelukan dalam suka cita,
Merangkul jiwa berdansa dalam dekapan cinta.

Dinding-dinding berbisik dalam nada bahagia,
Menyimpan rahasia yang tak kan pernah lara.
Langit-langit memeluk bintang yang sama,
Menyinari kita dengan cahaya yang nyata.

Di tempat pertama cinta menyapa,
Semua benda bercerita dalam bahasa yang sama.
Menyimpan kenangan di setiap sudut yang ada,
Menjadi saksi cinta yang abadi dalam rasa.

@senimelipatluka, 1 Juni 2024




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline