Langit biru terjerat awan kelabu
Cakrawala murung berwajah sendu
Pepohonan meliuk mesra syahdu
Tak dapat menolak rayuan sang bayu
Kutatap aspal tak berdebu
Terbasuh lembut rinai sewindu
Denting tetes hujan belum berlalu
Bagai dawai terdengar begitu merdu
November di hari ke lima
Menggantung di semesta jiwa