Lihat ke Halaman Asli

Benarkah Pesawat MH370 Dibajak Oleh Teroris Afghanistan?

Diperbarui: 23 Juni 2015   23:41

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Benarkah Pesawat MH370 Dibajak Oleh Teroris Afghanistan?

Antara percaya dan tidak ketika mendapati berita ini. Bila seandainya benar, maka sudah tentu kabar ini merupakan angin segar yang dapat melahirkan harapan baru bagi segenap keluarga dan kerabat dari para kru pesawat dan penumpang pesawat Malaysia Airlines MH370 yang sudah sejak sebulan lalu dikabarkan telah hilang dan hingga kini masih belum dapat ditemukan jejaknya.

[caption id="" align="aligncenter" width="500" caption="(foto: kontan.co.id)"][/caption]

Berikut ini saya copy-paste-kan beritanya tersebut:

MOSCOW. Dunia boleh terhenyak. Sumber intelijen Rusia mengklaim, pesawat milik maskapai Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 telah dibajak oleh teroris Afganistan. Yang mengejutkan, semua penumpang pesawat MH370 dan awaknya disebut masih hidup. Kini, mereka disandera oleh para teroris Afganistan tersebut.

Kabar mengejutkan itu diungkap oleh sumber intelijen Rusia kepada media lokal bernama Moskovsky Komsomolets.

Seperti dikutip dari Mirror.co.uk, Moskovsky Komsomolets mengabarkan bahwa penerbangan MH370 saat mengudara dari Malaysia menuju Beijing, China, dibajak teroris tak dikenal. Pesawat itu kemudian diterbangkan menuju wilayah Afghanistan, dimana para awak dan seluruh penumpang saat ini sedang disandera oleh teroris.

"Pesawat Malaysia Airlines MH370 hilang pada 8 Maret dengan 239 penumpang karena dibajak. Pilot tak bersalah, pesawat itu dibajak teroris yang tidak diketahui,” sebut sumber tersebut, Minggu (13/4).

Sumber itu menyebutkan, nama kelompok teroris yang memberi instruksi kepada pilot untuk mengubah jalur penerbangan adalah “Hitch”. “Pesawat ini sekarang berada di Afghanistan, tidak jauh dari Kandahar dekat perbatasan dengan Pakistan," imbuh sumber itu, yakin.

Media Moskovsky Komsomolets juga mengklaim, seluruh penumpang MH370 yang disandera, telah dibagi menjadi tujuh kelompok dan tinggal di sebuah tempat berlumpur dengan hampir tidak ada makanan. Sementara itu, dua puluh penumpang berkewarganegaraan Asia, disebut telah ditempatkan di sebuah bunker di Pakistan.

Hal itu sekaligus mengklaim bahwa kelompok teroris sedang berusaha untuk tawar-menawar dengan baik kepada pihak Amerika atau China. Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada satu pun konfirmasi yang dirilis Moskovsky Komsomolets kepada pihak berwenang, baik pemerintah Malaysia maupun China.

*Sumber:

http://internasional.kontan.co.id/news/intelijen-rusia-mh370-dibajak-teroris-afghanistan




BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline