Lihat ke Halaman Asli

Thamrin Dahlan

TERVERIFIKASI

Saya seorang Purnawirawan Polri. Saat ini aktif memberikan kuliah. Profesi Jurnalis, Penulis produktif telah menerbitkan 24 buku. Organisasi ILUNI Pasca Sarjana Universitas Indonesia.

Budidaya Fauna di Waduk Dua Kelurahan Dukuh Kramat Jati Jakarta Timur

Diperbarui: 26 November 2024   06:48

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Menebar Ikan Lele di Waduk Dua Kelurahan Dukuh Kramatjati Jakarta Timur / dokumen pribadi

Menebar Ikan Lele di Waduk Dua Kelurahan Dukuh Jakarta Timur

Kisah Perjalanan 30 Ekor Ukan Lele

Alkisah 30 ekor ikan lele itu awalnya ada di Pasar Kramatjati Jakarta Timur. Bersama ratusan temannya dan juga jenis ikan lain nan siap di perjual belikan.

Sabtu 23 November 30 ikan itu berpindah tempat masih tetap dalam keadaan hidup. Pasalnya keesokan hari si ikan akan ditebar di Waduk Dua Kelurahan Dukuh Jakarta Timur.

Demikianlah rencana nan sudah digagas 2 pekan lalu. Warga RT 05 RW 06 Perumahan Bumi Harapan Permai (BHP) berniat menebar ikan di waduk. Alasan logis agar waduk yang hampir selesai pembanguann itu tampaknya perlu juga ditambah penghuni ikan.

Ahad 24 November di bantu Pak Sarman Sekurity ikan ikan dibawa pakai ember. Oh ya ternyata ikan tersebut tinggal 28 saja kerena 2 sohibnya mabok dan mati. Nasib ikan ini pindah ke penggorengan nanti siang.

Dokumen Pribadi

Awak beserta isteri olahraga jalan kaki cepat. Bergegas menuju waduk lebih pagi. Khawatir ikan pada mati karena terlalu lama d bukan habitat Pukul 06.00 kami tiba waduk. Sudah banyak warga olahraga jalan kaki, bersepeda dan juga para pemacing tampak duduk dipinggiran waduk.

Bismillah bersama warga sekitar yang hadir saat itu kami men cemplungkan atau lebih tepat menebar ikan lele. Air waduk tidak terlalu jernih. Justru sifat ikan lele malah sangat suka di danau nan berlumpur.

Semoga saja ikan ikan itu mengikuti takdirnya. Apakah berkembang biak menjadi lebih banyak. Atau terkena pancing atau berpindah ke tempat lain mengikuti arus air dimusim hujan. Kita manusia tidak ada yang bisa mengikuti perjalanan makhluk fauna ini.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline