Seperti diberitakan detik.com - Ribuan peserta pawai obor elektrik meriahkan Jakarta Muharram Festival. Pawai obor dilakukan longmacrh dari Silang Monas menuju Bundaran Hotel Indonesia. Sekitar 4.000 peserta pawai obor mulai berjalan sejak pukul 19.15 WIB. Pawai diawali dari Jalan Medan Merdeka Barat, Silang Monas, menuju ke Bundaran HI.
Para peserta obor datang dari lima wilayah kota Jakarta ditambah Kepulauan Seribu. Para peserta laki-laki mengenakan pakaian koko sedangkan perempuan kebanyakan memakai gamis. Tampak masing-masing dari mereka memegang tongkat obor. Api yang digunakan bukan api sungguhan, melainkan lampu elektrik. Sepanjang perjalanan para peserta mengumandangkan selawat. Nyanyian selawat diiringi tabuh gendang yang dibawa oleh sebagian peserta.
Menyambut Tahun Baru Islam 1 Muharram 1441 Hijriah Kota Jakarta semarak dengan pawai Obor. Rasanya sudah lama sekali tidak menyaksikan barisan warga membawa obor dalam jumlah yang sangat banyak. Selama ini hanya kampong kampong yang menyelenggarakan Pawai Obor secara mandiri. Membariskan anak anak, kemudian menyiapkan bambu dan minyak tanah serta sumbu maka jadilah arak arakan yang kurang semarak.
Kini warga Jakarta patut bergembira ria. Pasalnya Gubernur Daerah Khusus Ibukota menggagas Jakarta Muharram Festival. Jadi, ketika Kepala Daerah peduli dengan umat maka segala sesuatu menjadi mudah diselenggarakan. Pawai obor merupakan salah satu saja dari sekian banyak kegiatan Festival Muharram.
Pawai obor paling ramai. Peran masyarakat dengan sendirinya mengalir begitu saja. Ibarat sesuatu nan tersumbat, kini bebas membuncah ketika saluran itu dibuka bebas. Alhamdulillah selama pergelaran Festival Jakarta Muharram semua berjalan lancar. Warga gembira ria merayakan pergantian tahun baru dikawal oleh aparat keamanan yang juga menikmati semarak berkah Muharram.
Selama ini kota Jakarta seolah lengang ketika pergantian Tahun Islam Kami di Polsek Ciracas tepatnya asrama polisi komseko Jakarta Timur pada saat pergantian tahun berada di Masjid Jami An Nur. Itulah yang bisa dilakukan dari tahun ke tahun dari pada pergantian tahun lewat begitu saja.
Alhamdulillah pada tahun ini lebih semarak bersebab jamaah yang hadir membludak dan ada sajian makan malam. Doa akhir dan awal tahun sudah di sampaikan ke jadirat Allah SWT.
Kepedulian sosial warga diwujudkan dengan pemberian santunan untuk anak yatim dan dhuafa. Berbagi dan peduli kepada saudara saudara tetangga terdekat.
Tiga panggung utama di acara ini menampilkan berbagai hiburan tarian dan musik. "Jakarta Muharram Festival menghadirkan berbagai grup band, antara lain Potret, Wali, Kotak, Koesplus Junior, Kanda Brothers, Jiung Band, dan Hijab Band, serta dimeriahkan oleh penyanyi dan artis nasional seperti Pasha, Opick, Wika Salim, dan Takaeda,"
“Ustaz Maulana dan Ustaz Syamsuddin Noor mengisi rangkaian momen akhir tahun 1440 Hijriah. Adapun rangkaian acara dipandu oleh host terkenal seperti Irfan Hakim, Fadli-Fadlan, Arie Untung, Fenita Arie, dan Shara,”
InshaAllah bila diberi nikmat usia panjang kami sekeluarga berjanji hadir di pergantian tahun 1442 Hijriah. Sangat sayang dan rugi besar rasanya sebagai warga Jakarta apabila tidak menjadi saksi hidup perhelatan yang bernuansa Islami.
Lebih awal datang ke lokasi perayaan kalau perlu menyiapklan dana untuk menginap bersama anak cucu di hotel sekitar bundaran Hotel Indonesia pada malam pergantian tahun Islam.