Lihat ke Halaman Asli

Thamrin Dahlan

TERVERIFIKASI

Saya seorang Purnawirawan Polri. Saat ini aktif memberikan kuliah. Profesi Jurnalis, Penulis produktif telah menerbitkan 24 buku. Organisasi ILUNI Pasca Sarjana Universitas Indonesia.

[Ramadan 21] Usahakan Setiap Bukber Undang Anak Yatim dan Dhuafa

Diperbarui: 27 Mei 2019   14:52

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

dokumentasi pribadi

Alhamdulillah kita memasuki puasa ramadhan hari ke 21. Seperti ditulis di kompasiana catatan ramadhan 1440 Hijriah versi TD  beberapa laporan tersebut menyangkut buka puasa bersama.  Satu hal yang jangan dilupakan pada setiap buka bersama,  ajaklah anak anak yatim dan kaum dhuafa.  Mari kita menikmati makan enak bersama mereka. Inilah adab yang sangat dipuji karena ada kepedulian.

Itulah yang kami lakukan di Masjid Jami An Nur sebagai tradisi dari tahun ketahun.  Anak yatim dan dhuafa merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam lingkungan Asrama Polri termasuk ketika menyelenggarakan acara buka puasa bersama. Acara di laksanakan hari Ahad, 26 Mei 2019  dihadiri oleh segenap jamaah dan warga asrama Polri Polsek Ciracas.  

Silahkan bukber di restoran mahal, hotel mewah namun mohon jangan dilupakan saudara saudara kita yang berada di strata ekonomi lemah.  Bukankah Ramadhan telah mengajarkan kepada kita untuk berbagi, peduli kepada sesama.  Jangan sampai makanan super lezat hanya dinikmati orang orang berpunya.  Silahkan berbagi ajaklah anak yatim dan kaum dhuafa bersama, Insha Allah berkah. Amin

td3-5ceb8d013ba7f729e7775ab2.jpg

Bukber ini merupakan salah satu dari sekian banyak program Ramadhan Masjid jami An Nur.  Panitia ramadhan sudah menyiapkan segala sesuatu termasuk makanan pembatal puasa dan nasi kotak.  Hari itu panitian menyiapkan hidangan lebih banyak dari hari hari biasa.  hal itu dilakukan mengingat hampir 200 warga yag hadir. Bapak Haji Pudjo selaku bendahara beserta jamaah lainnya sibuk menyiapkan juadah di serambi masjid bagian belakang

Tepat pukul 17.00 wib, Ustazd Sudarko membuka acara dilanjutkan membaca Surat Yasin.  Sementara Ibu ibu dan anak anak yatim sudah mulai berdatangan demikian pula bapak bapak. Tahlil mendoakan para pendiri dan pembina masjid sebagai bentuk terima kasih sehingga Masjid Jami An Nur semakin makmur. 

td4-5ceb8d0a6b07c53320562817.jpg

Khadimullah Masjid Ustazd Arif Santosa MPd  memyampaikan sambutan resmi.  Intinya beliau mengucapkan selamat datang kepada hadirin dan ucapan terima kasih kepada segenap panitia yang telah menyiapkan acara. Memasuki 10 hari terakhir ramadhan diharapkan semangat  ibadah semakin meningkat sehingga bisa mendapat derajat taqwa.

Menjelang tiba  azan maghrib, anak yatim dan dhuafa di persilahkan maju kedepan untuk menerima santunan.  Alhamdulillah hari ini agak istimewa dibanding santun rutin bulanan bersebab ada tambahan amplop.  Tambahan amplop dari Keluarga Besar Yunidar diwakili oleh Hj. Enida Busri dan Linda Busri.  Selain tambahan santunan anak anak dan dhuafa menerima pula bingkisan lebaran. Alhamdulillah.

td2-5ceb8d8695760e76b76049e4.jpg

Tepat pukul 17.48 wib azan maghrib di kumandangkan oleh Muuazin Haji Agus.  Para jamaah terutama kaum bapak mulai beringsut kebagian belakang masjid tempat disediakan ifthor.  Kaum Ibu dan anak anak sudah berada di posisi.  Semua merasa berbahagia melepas dahaga dan lapar. Menurut Pak Mudasir koordinator bukber harian sajian makanan selalu cukup.

Tampak barisan jamaah yang juga dihadiri para musafir bergabung.  Awak memilih minum teh manis panas.  Seolah tenaga ini terkumpul kembali setelah lebih 14 jam menahan lapar dan haus.  Kue dan segala macam makanan sunguh banyak tersedia.  Anak anak tampak tak sabar menyantap nasi  kotak, sementara iqomat shalat maghrib sudah terdengar.

Serta merta jamaah menyempurnakan wadhu.  Air deras dari pancuran menyegarkan kembali wajah.  Shalat Maghrib memang ditegakkan 15 menit setelah azan. Tujuannya adalah agar acara berbuka puasa tidak terlalu terburu buru.  Alhamdulillah masih ada 10 hari kedepan, dimana kita akan berbuka puasa, tidak ada yang paham.  InshaAllah undangan  diterima diupayakan hadir dengan niat utama silaturahim yang menjanjikan pahala panjang usia dan menambah rezeki.

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline