Lihat ke Halaman Asli

Thamrin Sonata

TERVERIFIKASI

Wiswasta

(HORORKOPLAK) Adu Akting dengan Pelacur Berdarah

Diperbarui: 11 Januari 2017   13:35

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku binatang jalang

Dari kumpulan sampah yang terbuang!

Memerankan sebagai Mucikari dalam pementasan “Bersatulah Pelacur-pelacur Jakarta”, tak sulit bagi Helda. Ia sudah kapalen membacai sajak WS Rendra yang kemudian diadaptasi menjadi lakon pementasan besok malam itu.

“Karena aku bersahabat dengan mereka,” jawab Helda kepada Gintini, wartawati koran terkenal Suara Kidung, seusai Gladi Bersih. “Aku sangat menghayatinya,” imbuhnya.

“O, begitu, Mbak Hel?”

“Gitulah.”

“OK. Sampai pementasan besok, ya?”

Mereka pun berpisah. Sebenarnya Gintini menawarkan boncengan, tapi ditolak dengan halus. Helda naik Ojek Online. Sampai di ujung gang, dan ia minta turun.

“Bener nggak  sampai rumah, Mbak?” tanya Tukang Ojek.

Helda mengibaskan tangan. “Ini tempatku bertahun-tahun. Aku sangat mengenalnya.”

“Hati-hati, Mbak ....”

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline