Lihat ke Halaman Asli

Thamrin Sonata

TERVERIFIKASI

Wiswasta

(Cerpen) Percakapan Pagi di Pantai Sanur

Diperbarui: 16 April 2016   06:26

Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Thamrin Sonata

Batari Ratih

 

Hujan. Basah. Senyap. Pagi tak menguning seperti jika matahari muncul dari balik bukit di atas permukaan laut.

 “Mereka tetap melaut,” kataku seperti kepada diri sendiri, di mana di sampingku berdiri istriku, Tantri. Nun di sana, nelayan-nelayan berangkat meninggalkan daratan untuk mencari penghidupan. Dalam ombang-ambing irama lautan, yang serba tak menentu.

Laut, o, laut

Apa sebenarnya yang selalu kau bawa kembali ke pantai

Dari perjalanan ombak-ombak yang ombang-ambing

Dari asin dan kelam di kedalaman tubuhmu

Laut, o, laut

Apa kau juga membawa kembali harapan-harapan yang dihanyutkan

Halaman Selanjutnya


BERI NILAI

Bagaimana reaksi Anda tentang artikel ini?

BERI KOMENTAR

Kirim

Konten Terkait


Video Pilihan

Terpopuler

Nilai Tertinggi

Feature Article

Terbaru

Headline